Banjir Genangi 23 Desa di Malaka NTT, 3 Orang Meninggal Dunia

Rumah penduduk di Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur hancur akibat diterjang banjir bandang berupa lahar dingin dari kawasan puncang Gunung Ile Lewotolok, Minggu, 4 April 2021.
Sumber :
  • ANTARA

VIVA – Banjir bandang menggenangi 23 desa di Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), sebagai dampak dari cuaca ekstrem yang terjadi di wilayah itu.

Puncak Perayaan Natal dan Tahun Baru PDIP Dilaksanakan di Flores Timur, Ini Alasan Megawati

Penjabat Bupati Malaka Viktor Manek dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin, 5 April 2021, mengatakan laporan sementara tiga orang warga meninggal terseret banjir.

Viktor mengatakan bahwa penanganan banjir di Malaka belum bisa dilakukan, karena sulitnya akses menuju ke desa-desa yang terdampak. Saat ini pemerintah setempat fokus untuk menyelamatkan warga yang terdampak banjir.

Banjir Bandang Setinggi 4 Meter Terjang Kabupaten Landak, Ratusan Rumah Terendam

Cuaca ekstrem yang terjadi di sebagian besar wilayah NTT termasuk Kabupaten Malaka disebabkan siklon tropis Seroja yang tumbuh sejak Senin dini hari pukul 01.00 WIB.

Siklon Seroja yang sudah mulai tumbuh sebagai bibit siklon sejak Jumat (2/4) di wilayah itu menyebabkan hujan intensitas lebat, gelombang tinggi dan angin kencang.

Viral Aksi Heroik Bripka Syahid Rela Badannya Dijadikan Jembatan, Komjen Dedi: Polisi Inspiratif

Wilayah yang terdampak siklon Seroja, yaitu Kabupaten Flores Timur berupa banjir bandang yang menimbulkan korban jiwa, Lembata, Sumba Timur dan angin kencang di Kota Kupang.

Selain korban jiwa, kerusakan berbagai fasilitas umum dan rumah warga juga tidak terhindarkan serta ratusan warga mengungsi. (ant)

Perayaan puncak natal dan tahun baru PDIP di NTT

Aksi Sosial PDIP untuk Korban Bencana Gunung Lewotobi Laki-laki di Puncak Natal dan Tahun Baru

PDIP merayakan puncak Natal dan Tahun Baru yang dilaksanakan di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

img_title
VIVA.co.id
26 Januari 2025