Ancaman Aksi Terorisme, Kapolda Kalsel Perketat Pengamanan

Ilustrasi/Pengamanan polisi
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVA – Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Rikwanto, memerintahkan jajarannya untuk memperketat pengamanan di Markas Komando mulai dari Polda, Polres hingga Polsek termasuk rumah ibadah dan objek vital. Hal ini sebagai upaya antisipasi adanya aksi teror susulan yang sempat terjadi di Makassar dan Mabes Polri.

Polri Raih Predikat Informatif dalam Penganugerahan Keterbukaan Informasi Publik 2024

“Pengamanan sejumlah rumah ibadah menjadi perhatian khusus demi terciptanya situasi Kalsel yang aman dan kondusif. Kami tingkatkan di sejumlah tempat ibadah maupun tempat-tempat vital lain, supaya tidak ada celah untuk berbuat aksi yang dapat meresahkan dan mengganggu situasi kamtibmas,” kata Rikwanto melalui keterangannya pada Sabtu, 3 April 2021.

Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Kalimantan Selatan, Kombes Muhammad Rifa’i mengatakan, pihaknya terus melakukan sterilisasi di sejumlah tempat-tempat ibadah, dan objek vital dengan mengerahkan Tim Gegana, serta Tim Penjinak Bom. Menurut dia, hal ini untuk memberikan rasa aman bagi umat yang akan melaksanakan ibadah.

DPR-Polri Rapat Bareng, Bahas Oknum Polisi Terlibat Pembunuhan dan Pencurian

“Kehadiran kita bukan semata-mata sebagai tugas pokok, namun juga sebagai wujud hadirnya negara yang menjamin kebebasan setiap warga negara untuk memeluk agamanya dan menjalankan ibadah sesuai dengan agama,” ujarnya.

Selain itu, Rifa’i mengatakan pihak keamanan TNI dan Polri juga melakukan patroli serta razia gabungan di seluruh wilayah Kalimantan Selatan. Tentu, hal ini dilakukan supaya warga negara jangan merasa takut melaksanakan ibadah agamanya dengan adanya ancaman dari pihak yang tidak bertanggung jawab, terutama para pelaku teror.

Dipecat dari Polri, Brigadir AK yang Bunuh Warga di Kalteng Belum Ajukan Banding

“Tentunya, ada operasi rutin yang ditingkatkan sesuai petunjuk dari Kapolri terutama yang berkaitan dengan ibadah Paskah. Kami ada pengamanan serentak secara bersama-sama. Kami mengajak masyarakat untuk menjaga kamtibmas,” jelas dia.

Baca juga: Dibawa ke Kantor Polisi, Penghina Wali Kota Makassar Minta Maaf

Ketua Komisi III Habiburokhman

Anggota Polri Masih Perlu Senjata Api meski Ada Kasus-kasus Penyalahgunaan, Menurut DPR

Ketua Komisi III DPR menilai bahwa anggota Polri masih perlu dipersenjatai dengan senjata api walaupun ada beberapa kasus oknum anggota Polri menyalahgunakan senjata api.

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024