Masjid Tan Hok Liang, Saksi Anton Medan Kembali ke Jalan yang Lurus

Masjid Jami' Tan Hok Liang
Sumber :
  • wikipedia

VIVA – Kabar duka datang dari Anton Medan. Pemilik nama lengkap Ramdhan Effendi ini meninggal dunia pada Senin 15 Maret 2021. Mantan preman kelas kakap ini punya segudang cerita sebelum akhirnya kembali ke 'jalan yang lurus'.

Preman Bengis Berulah di Tanah Abang, Berani Bacok Korbannya demi Uang Rp 100 Ribu

Ya, salah peninggalan pria kelahiran Tebing Tinggi, Sumatera Utara, 10 Oktober 1957 ini adalah masjid yang berdiri megah di pondok pesantren besutannya, At-Ta'ibin yang berada di Pondok Rajeg, Cibinong. Namanya Masjid Jami' Tan Hok Liang. 

Tak banyak yang tahu jika nama Tan Hok Liang diambil dari nama lahir Anton Medan. Ia memang memeluk agama Islam setelah sebelumnya dikenal sebagai salah satu perampok paling legendaris di Indonesia. Anton mengaku dirinya semula merupakan penganut agama Buddha, lalu beralih ke Kristen dan akhirnya Islam.

Anggota Brimob Polda Jambi Dikeroyok dan Ditusuk Preman, Ini Penyebabnya

Baca juga: Innalillahi, Anton Medan Meninggal Dunia

Sebelum insaf, nama Anton Medan memang sangat ditakuti. Ia dikenal sebagai penjahat paling sadis saat melakukan aksi kejahatan. Bahkan ia berkali-kali harus merasakan kehidupan di balik jeruji besi. 

Dua Preman Berseragam Ormas Ngamuk Sambil Todong Pisau di Depan Anak TK, Ibu-Ibu Histeris!

Nah, masjid dengan nuansan Tionghoa ini menjadi salah satu saksi kembali Anton Medan ke ‘jalan yang lurus’. Ia memutuskan masuk Islam sejak tahun 1992 setelah sebelumnya kenyang dengan dunia hitam. Ia juga menjabat sebagai Ketua Persatuan Islam Tionghoa Indonesia sejak 2012.

Photo :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

Diberitakan sebelumnya, Anton Medan meninggal dunia di Cibinong Bogor di usia 63 tahun. Hingga berita ini diturunkan belum diketahui secara pasti penyebab meninggalnya Anton Medan. 

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli

Heboh Oknum Preman Ormas Minta Jatah Proyek, Menaker Yassierli Tegaskan Ini

Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, buka suara guna menanggapi keluhan sejumlah pengusaha di Indonesia, terkait kelakuan oknum preman ormas yang meminta jatah proyek.

img_title
VIVA.co.id
11 Maret 2025