Kapolri Tambah Kuota Bintara untuk Putra Asli Papua

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Sumber :
  • dok Polri

VIVA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan tambahan kuota bintara untuk putra asli Papua. Tambahan kuota ini untuk dua Polda yakni Polda Papua dan Papua Barat.

2 Jenderal Diperintahkan Kapolri untuk Turun Langsung ke Sumbar Terkait Kasus Polisi Tembak Polisi

Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono menjelaskan tambahan kuota ini sebagai perhatian lebih dari kapolri Listyo untuk Papua. Sebelumnya Polda Papua mendapatkan kuota reguler sebanyak 41 orang ditambah kuota tambahan 205 orang sehingga menjadi 246 orang.

Sementara, Polda Papua Barat mendapatkan kuota reguler sebanyak 47 orang dan mendapat kuota tambahan sebanyak 103 orang sehingga menjad 150 orang. 

Kapolri Minta Jajarannya Antisipasi Wilayah Rawan di Pilkada Serentak 2024

Penambahan kuota itu, berkat hasil koordinasi dan kerja keras Polda Papua dan Papua Barat bersama Gubernur dan pimpinan Polri di Mabes Polri untuk memperhatikan para bintara polri yang berada di Papua serta Papua Barat. 

“Kami memberikan apresiasi kepada pemda setempat karena telah memberi dukungan kepada para bintara Polri yang mengabdikan diri di Papua dan papua Barat terlebih Orang Asli Papua (OAP) sehingga dapat mengikuti pendidikan  Sekolah Inspektur Polisi (SIP)," kata Argo, Sabtu, 13 Maret 2021.

Simak Cara Mudah Pencairan Dana Bantuan Sosial PIP November 2024

Argo lebih jauh mengatakan, dengan penambahan kuota ini diharapkan para peserta didik dapat mengikuti pendidikan dengan sebaik-baiknya. Dengan demikian, diharapkan bisa melahirkan para perwira yang berprestasi. 

Pun, yan terpenting bisa memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam menjaga Keamanan, ketertiban masyarakat di wilayahnya masing-masing.

“Selamat kepada para Bintara yang telah dinyatakan lulus untuk mengikuti pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP) di Sukabumi, belajarlah dengan baik sehingga dapat menjadi perwira yang handal dan dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, bangsa  dan negara,” imbuhnya.

Ketua Majelis Masyayikh, KH Abdul Ghaffar Rozin

Majelis Masyayikh Kuatkan Identitas Pendidikan Pesantren melalui Sistem Penjaminan Mutu

Majelis Masyayikh menggelar Bimbingan Teknis Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Formal Pesantren Pendidikan Diniyah Formal (PDF).

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024