Nenek Khadijah Pelempar Botol ke Kuda Nil Diperiksa Polisi

Kuda Nil di Taman Safari dikasih makan botol
Sumber :
  • Instagram

VIVA – Nenek asal Desa Nanjungmekar, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, berusia 56 tahun bernama Khadijah yang membuang botol plastik ke mulut kuda nil di Taman Safari Indonesia telah diperiksa polisi. Pemeriksaan dilakukan hari ini, 9 Maret 2021.

Janji Perbaikan untuk Morowali, Iksan Baharuddin Komitmen Program Pendidikan Gratis

"Hari ini orangnya datang dan bisa kami periksa," ucap Kapolres Bogor Kabupaten, Ajun Komisaris Besar Polisi Harun kepada wartawan, Selasa 9 Maret 2021.

Kata Harun, pihak Taman Safari langsung berkoordinasi dengan mereka semalam pasca kejadian. Bukan hanya wanita paruh baya itu, polisi hari ini juga memeriksa pihak Taman Safari. 

KPU: Ada 1.553 Pasangan Calon Ikut Pilkada Serentak 2024

Dalam hal ini ada pihak yang mengawasi kamera Closed Circuit Television yang merekam kejadian kuda nil dilempar botol, lalu petugas yang melihat kejadian tersebut. Pihaknya juga meminta keterangan dokter hewan.

"Ada beberapa (yang diperiksa), dari bagian CCTV, ada salah satu karyawan yang lihat pas kuda nil makan botol, juga minta (keterangan) dokternya," kata dia.

Pilkada Lahat 2024, Begini Cara Relawan Milenial Sosialisasikan Duet Bursah-Widia

Seperti diberitakan, sebuah video pengunjung Taman Safari Cisarua, Puncak Bogor yang memberi makan botol ke seekor kuda nil viral di media sosial. Dalam video berdurasi 38 detik itu wisatawan merekam seekor kuda nil yang dilempar botol plastik. 

Dokter Hewan Taman Safari Cisarua Bogor telah melakukan pemeriksaan terhadap satwa kuda nil yang diberi makan botol plastik oleh wisatawan. Saat ini kondisi hewan dengan nama latin Hippopotamus amphibius itu dalam kondisi baik.

"Dokter hewan TSI dan tim medis memeriksa keadaan kuda nil tersebut dan Alhamdullilah, keadaan kuda nil saat ini dalam keadaan baik," kata Humas Taman Safari Bogor Yulius H Suprihardo, Senin 8 Maret 2021.

Menkominfo Budi Arie Setiadi.

Cara Kemenkominfo Hasilkan Tenaga Kerja Bertalenta Digital

Kementerian Komunikasi dan Informatika bakal mengadakan sekolah vokasi guna menghasilkan tenaga kerja yang bertalenta digital.

img_title
VIVA.co.id
30 September 2024