Selain ASN, Ganjar Ingin Warga Tak Piknik Libur Isra Miraj dan Nyepi

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
Sumber :
  • tvOne/ Teguh Joko Sutrisno (Semarang)

VIVA – Libur akhir pekan pada perayaan Isra Miraj 10 Maret dan Hari Raya Nyepi 14 Maret, lazimnya digunakan oleh masyarakat untuk berlibur. Namun ditengah pandemi COVID-19, hal itu diminta untuk tidak dilakukan.

Megawati Ungkit lagi Kekalahan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024: Gile, Kok Bisa Kalah Ya?

Pemerintah pusat melalui Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo, sudah mengeluarkan surat edaran yang melarang seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan keluarganya bepergian ke luar kota saat hari libur tersebut. Tujuannya untuk menekan angka penyebaran kasus COVID-19.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memastikan akan memanggil ASN dan memberi sanksi bagi yang nekat bepergian ke luar kota tanpa alasan penting dan telah mendapatkan izin.

7 Peristiwa Penting di Bulan Rajab, Ada Isra Miraj hingga Pembebasan Baitul Maqdis

Baca juga: RUU Pemilu di Prolegnas Dicabut, Pilkada 2022 Tiada

"Mereka yang nekat liburan pasti akan kami panggil. Akan kami berikan sanksi disiplin," tegas Ganjar saat ditemui di kantornya, Selasa 9 Maret 2021.

Ganjar Pertanyakan Presiden Prabowo yang Beri Kesempatan Koruptor Bertobat dan Dimaafkan

Ia menambahkan, semua ASN mesti mengikuti aturan yang telah ditetapkan tersebut dengan kesadaran penuh. Karena faktanya, setiap liburan akan diiringi dengan penambahan kasus Corona.

"Maka ASN harus memberikan contoh kepada semua dengan tidak bepergian," jelasnya.

Selain ASN, warga di Jawa Tengah juga diminta untuk tetap di rumah saja bersama keluarga selama libur Isra Miraj dan Nyepi.

"Kalau mau pergi ya di sekitar rumah saja, hindari kerumunan dan mobilitas, serta jaga diri semuanya," pintanya.

Di Jateng, lanjutnya, selama ini sudah beberapa kali diterapkan kebijakan mengurangi mobilitas saat libur, dan menurutnya cukup berhasil menekan laju penyebaran COVID-19.

Pemerintah pusat sebelumnya telah membuat kebijakan dengan menghapus cuti bersama. Termasuk libur hari besar nasional saat ini, dan juga libur lebaran nanti.

"Kami berterimakasih pada pemerintah pusat yang telah mengambil keputusan pemotongan cuti bersama itu. Semoga ini bisa membantu," kata Ganjar.

 

Laporan: Teguh Joko Sutrisno/ tvOne Jawa Tengah.

Penumpang LRT Jabodebek [dok. Humas LRT Jabodebek]

LRT Jabodebek Operasikan 1.350 Perjalanan di Libur Panjang Isra Mi'raj dan Imlek, Tarif Mulai Rp5.000!

Menyambut libur panjang Isra Mi'raj dan Tahun Baru Imlek pada 25 hingga 29 Januari 2025, LRT Jabodebek akan mengoperasikan 1.350 perjalanan.

img_title
VIVA.co.id
21 Januari 2025