Demokrat KLB Sibolangit Mau ke Kemenkumham, 3 Kompi Polisi Siaga
- Antara
VIVA – Kepengurusan Demokrat hasil Kongres Luar Biasa (KLB) di Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara akan mendaftar ke Kementerian Hukum dan HAM pada Selasa hari ini, 9 Maret 2021. Polisi menyiapkan keamanan untuk mengantisipasi hal yang tak diinginkan.
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Besar Polisi Azis Andriansyah menyampaikan personel polisi disiagakan seperti kedatangan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan jajaran elite Demokrat pada Senin kemarin, 8 Maret 2021.
"Ada pengamanan," ujar Azis kepada wartawan, Selasa 9 Maret 2021.
Dia menyebut ada tiga satuan setingkat kompi yang disiagakan untuk mengamankan sekaligus mengantisipasi terjadinya bentrokan antara kedua kubu. Tujuan kepengurusan KLB Demokrat Sibolangit untuk menyerahkan AD/ART baru hasil KLB.
Sebelumnya, pada Senin kemarin, AHY didampingi pengurus DPP dan pimpinan 34 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) menyambangi Kemenkumhan. Putra sulung Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu ingin menyampaikan surat keberatan atas diselenggarakannya Kongres Luar Biasa (KLB) beberapa waktu lalu.
AHY dan rombongan terlihat membawa dua box yang diklaim oleh pihaknya berisikan bukti-bukti dokumen penyelenggaraan KLB di Sibolangit adalah ilegal.
Pun, pengurus Demokrat KLB tersebut rencana awalnya mau mendaftar Kemenkumham pada Senin kemarin. Namun, ditunda menjadi Selasa hari ini.
KLB Demokrat di Sibolangit diketahui menetapkan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko sebagai ketua umum. KLB juga memutuskan menghapus beberapa aturan yang ada di era AHY dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Salah satu keputusan KLB yaitu menghapus posisi majelis tinggi.
Selain itu, KLB juga menganulir pemecatan terhadap sejumlah kader dan pengurus daerah.
Baca Juga: AHY Melawan, Hamid Awaluddin Sarankan Moeldoko Bersikap Kesatria