Tugas Berat Brigjen Eko Rudi Dinas di Papua

Wakapolda Papua Brigjen Pol Eko Rudi Sudarto
Sumber :
  • VIVA / Aman Hasibuan ( Papua)

VIVA – Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D, Fakhiri  menyatakan, perkembangan situasi Kamtibmas maupun politik di Provinsi Papua saat ini yang semakin meningkat seiring dengan pasca Pemilukada yang dilaksanakan pada Desember 2020 lalu di 11 kabupaten di  Papua.

Propam Polri Juga Turun Tangani Kasus Kabag Ops Tembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan

Kapolda usai melantik Wakapolda Papua Brigjen Pol Eko Rudi Sudarto mengatakan, pelaksanaan Pemilukada yang telah berlangsung dapat berjalan dengan aman dan lancar ,namun ada  beberapa faktor yang berpotensi dapat mempengaruhi situasi Kamtibmas di wilayah Papua.

Antara lain sidang penetapan hasil, keputusan sidang gugatan para pihak, menjelang pelantikan para pejabat Bupati dan Wakil Bupati dan isu-isu politik yang berkembang di media sosial.

Fakta-fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Pelaku Kabur Menggunakan Mobil Dinas

“Saya berharap kepada pejabat Wakapolda Papua yang baru, kita fokus pada Kabupaten yang telah melaksanakan Pilkada agar kita semua monitor dan selalu komunikasi kepada para Kapolres untuk meningkatkan terkait hal-hal yang menyangkut situasi Kamtibmas maupun politik,” ujar Irjen Pol Mathius D, Fakhiri, Senin, 8 Maret 2021.

Selain tantangan tersebut, kata Fakhiri, saat semua wilayah masih di hadapkan pada pandemi Covid-19 yang jumlah kasusnya terus meningkat dan ditengarai terdapat virus varian baru. 

Pramono Akan Nyoblos di Cipete, Rano Karno di Lebak Bulus

Oleh karena itu terus dilakukan untuk kedisiplinan protokol kesehatan khususnya kegunaan masker dan Sosial Distortion kepada masyarakat serta mengantisipasi dan mengatasi segala bentuk permasalahan keamanan yang terjadi di wilayah hukum Polda Papua. 

“Kepada seluruh personel Polda Papua, saya harapkan senantiasa memberikan dukungan kepada pejabat yang baru serta membangun kerjasama yang harmonis," ucap dia.

"Jadikanlah serah terima atau pelantikan pejabat ini sebagai momentum untuk memacu dan meningkatkan kembali semangat disiplin dan Etos kerja dalam pelaksanaan tugas di Polda Papua. Mari kita songsong tugas kedepan dengan satu keyakinan dan optimisme serta sikap positif,” katanya.

Fakhiri menambahkan, untuk mendukung 16 Program Prioritas serta penekanan 100 hari kerja Kapolri untuk melayani masyarakat serta mewujudkan Polri yang Presisi (Prediktif Responsibilitas Transparansi Berkeadilan), dengan bertujuan menata kelembagaan perubahan sistem dan metode Organisasi menjadikan sumber daya manusia Polri yang unggul di era politik. 

“Saya mengharapkan agar seluruh jajaran Polda Papua dapat segera mengimplementasikan Program yang dimaksud,” ujar dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya