Para Lansia Cek Hal Ini Terlebih Dahulu Saat Daftar Vaksin COVID-19

Vaksinasi COVID-19 untuk Lansia di RSUD Kembangan, Jakarta Barat.
Sumber :
  • VIVA/Andrew Tito

VIVA – Ternyata kondisi kesehatan seorang Lanjut Usia atau lansia yang mendaftar vaksinasi, tak semuanya bisa mendapatkan vaksin COVID-19 di RSUD kembangan Jakarta Barat. Lansia yang miliki penyakit bawaan seperti diabetes, jantung, dan beberapa penyakit lainnya harus berberat hati tidak bisa diberikan vaksin.

Kebakaran di Koja Tewaskan Lansia, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Salah seorang Lansia Kembangan, Maria (72 tahun) tidak bisa menerima vaksin lantaran tekanan darahnya tunggi. Ia pun menjelaskan bahwa tenaga medis menyatakan tidak bisa memberikan vaksin sebelum dirinya dapat menurunkan tensi darahnya.

Dengan mimik wajah kecewa, Maria kembali mundur ke belakang meja pemeriksaan sambil membawa kertas pendaftaran.

Bio Farma Raih Kontrak Ekspor Vaksin Rp 1,4 Triliun, Erick Thohir Dorong Produksi

Maria mengatakan bahwa tensi darahnya mencapai 207 sehingga tidak bisa mendapatkan vaksin.

"Tadi katanya saya darah tinggi jadi ditunda dulu tunggu sebentar. Kalau tadi tensi 207, tapi saat tunggu sebentar sudah turun 202," ujarnya di temui di RSUD Kembangan Jakarta Barat, Senin 22 Februari 2021.

Vaksin HFMD Sudah Ada, Berapa Efikasinya untuk Cegah HFMD atau Flu Singapura?

Maria mengatakan dirinya akan meminum segera obat penurun tensi darah agar dirinya bisa diberikan vaksin pada hari ini juga. Dengan begitu, ia berharap COVID-19 bisa segera hengkang dari Indonesia.

"Ya semoga setelah mendapatkan vaksin ini kita semua bisa jauh dari COVID-19 dan ekonomi Indonesia kembali pulih," ujarnya.

Selain tensi darah yang tinggi, Maria mengaku tidak ada penyakit lain sebelumya yang pernah di deritanya. Maria pun optimis bisa mendapatkan vaksin di hari ini.

Vaksinasi untuk golongan lanjut usia masih berlangsung di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kembangan. Berbeda dengan hari sebelumnya, vaksinasi di RSUD Kembangan di hari kedua ini terlihat jauh lebih rapih dan tertib. Tidak ada antrean mengular dalam program vaksinasi itu.

Setelah mendaftar di website Kementerian Kesehatan, para Lansia juga diharuskan mendaftarkan vaksin di link website RSUD Kembangan.

Tidak jarang Lansia kebingungan dengan pendaftaran secara online tersebut. Namun pegawai RSUD Kembangan membantu mereka dalam pendaftaran online. Mereka tinggal memperlihatkan KTP untuk pendaftaran.

Seperti diketahui, virus corona dapat menyerang siapa saja dan mengakibatkan gejala atau tingkat keseriusan yang berbeda-beda.

Salah satu kelompok yang berisiko mengalami gejala serius jika terpapar infeksi virus corona adalah mereka yang memiliki penyakit bawaan tertentu.

Beberapa waktu lalu, laporan yang dikeluarkan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) menunjukkan bahwa 94 persen kasus kematian COVID-19 di Amerika Serikat terjadi pada pasien dengan memiliki penyakit penyerta.

Exclusive roundtable 'Peringatan Hari Pneumonia Sedunia 2024'

Angka Pneumonia Anak Masih Tinggi, Inilah Jadwal Imunisasi Terbaru dari IDAI untuk Vaksin PCV

ASI diketahui punya manfaat untuk kesehatan anak termasuk meningkatkan daya tahan tubuh mereka sehingga mereka tak mudah terpapar penyakit termasuk infeksi bakteri.

img_title
VIVA.co.id
17 November 2024