Gantikan Risma, Whisnu Sakti Dilantik Jadi Wali Kota Surabaya

Gubernur Jatim Khofifah melantik Whisnu Sakti Buana sebagai Wali Kota Surabaya
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal (Surabaya)

VIVA – Whisnu Sakti Buana resmi menjabat Wali Kota Surabaya setelah dilantik oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya pada Kamis siang, 11 Februari 2021. Sebelumnya, ia menjadi Plt Wali Kota setelah pejabat sebelumnya, Tri Rismaharini alias Risma, diangkat Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Sosial. 

Khofifah Pamer Pemprov Jatim Raih 700-an Penghargaan Selama Dia Memimpin

Selain Khofifah, turut menyaksikan pelantikan Whisnu, di antaranya Wagub Jatim Emil Elistianto Dardak, Sekdaprov Heru Tjahjono, dan para pejabat Forkopimda Kota Surabaya. 

"Kita bersama-sama turut menyaksikan pengambilan sumpah sekaligus pelantikan Wakil Wali Kota Surabaya menjadi Wali Kota Surabaya," kata Khofifah dalam sambutannya.

Alasan Khofifah-Emil Makin Menguat Banyak Dipilih Masyarakat

Baca juga: Whisnutama Diangkat Jadi Komisaris Utama Telkomsel

Whisnu adalah Wakil Wali Kota Surabaya mendampingi Wali Kota Risma periode 2016-2021. Risma diangkat sebagai Mensos sekitar dua bulan sebelum masa jabatannya habis. Otomatis Whisnu kemudian menjadi Plt Wali Kota. Nah, seminggu sebelum masa masa jabatan habis, Whisnu kemudian dilantik menjadi Wali Kota definitif.

Khofifah-Emil Dinilai Unggul Debat Pilgub Jatim, Apa yang Dikritik Sudah Dijalankan

Kepala Biro Pemerintahan Pemprov Jatim Jempin Marbun sebelumnya menjelaskan, masa jabatan Wali Kota Surabaya yang diduduki Whisnu saat ini akan berakhir pada 16 Februari 2021 mendatang. Sebab, keesokan harinya, 17 Februari 2021, pasangan kepala daerah terpilih hasil Pilkda 2020 dijadwalkan dilantik secara serentak, termasuk untuk Kota Surabaya. 

Namun, karena Pilkada Surabaya masih proses sengketa di Mahkamah Konstitusi, maka bisa jadi pelantikan pasangan kepala daerah terpilih ditunda. Menurut Jempin, hal itu tergantung putusan sela yang akan dibacakan MK pada 16 Februari nanti.

"Jika putusan sela menyebut sengketa tidak bisa dilanjutkan, maka Wali Kota Surabaya terpilih akan dilantik," ujarnya.

Bakal calon gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa

Pedagang Pasar Berbek Nganjuk Setia Pilih Khofifah-Emil di Pilkada Jatim

Kemantapan pedagang Pasar Berbek Nganjuk untuk memilih pasangan nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak tidak diragukan.

img_title
VIVA.co.id
5 November 2024