870 Ribu Pedagang Pasar di Jawa Tengah Akan Mulai Disuntik Vaksin
- Teguh Joko Sutrisno
VIVA – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus melakukan percepatan vaksinasi COVID-19. Mulai pekan ketiga Februari ini ditargetkan sebanyak 870.372 pedagang pasar akan disuntik vaksin.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan, program vaksinasi selanjutnya akan dilakukan pertengahan Februari. Namun selain pelayan publik, masyarakat umum yang rentan diikutkan dalam proses vaksinasi tahap kedua itu.
"Kita diminta Presiden menyiapkan kelompok masyarakat tertentu yang paling rentan untuk mendapatkan vaksinasi bersamaan dengan pelayan publik. Misalnya pedagang pasar, pedagang keliling dan masyarakat rentan lainnya," kata Ganjar usai memimpin rapat koordinasi penanganan Covid-19 di kantornya, Senin 8 Februari 2021.
Baca juga: Penjual Pulau Lantigiang Selayar Jadi Tersangka
Untuk itu, dirinya meminta seluruh Bupati atau Wali Kota di Jateng mempersiapkan hal itu. Mereka diminta segera mendata siapa-siapa yang nantinya diikutkan dalam vaksinasi tahap kedua.
"Semua Kabupaten/Kota tolong menyiapkan itu satu persatu, sehingga bisa dilaksanakan dengan baik. Untuk pedagang pasar, silakan koordinasi dengan lurah pasar untuk pendataan," tegasnya.
Menurut data Dinas Kesehatan Jawa Tengah, dari kuota yang ada, terdapat 870.372 pedagang pasar yang menjadi target sasaran vaksinasi tahap kedua itu. Selain itu, ada juga tenaga pendidik seperti guru dan lainnya sebanyak 545.739 orang, tokoh agama 8.330, TNI 42.112 orang, Polri 35.487, Satpol PP 5.784, petugas frontline BUMN dan BUMD 37.911, dan Kepala Desa serta perangkat desa sebanyak 101.517. Total sasaran dalam vaksinasi tahap kedua nanti sebanyak 1.101.513 orang.
Laporan: Teguh Joko Sutrisno/tvONe