Kantor PLN di Sumut Dilempar Bom Molotov Sebabkan Kebakaran

Kantor PLN ULP Kuala, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, dilempar bom molotov
Sumber :
  • VIVA/Putra Nasution

VIVA – Kantor PLN ULP Kuala di Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, diduga dilempari bom molotov oleh orang tidak dikenal. Lemparan bom molotov itu sempat menimbulkan kebakaran ringan. Namun dapat dipadamkan oleh petugas keamanan yang berjaga.

Anak Buah Prabowo Lunaskan SPP Siswa SD yang Dihukum Belajar di Lantai Kelas

Peristiwa itu dilaporkan terjadi pada Sabtu dini hari, 6 Febuari 2021, sekitar pukul 00.30 WIB. Akibat kejadian tersebut, ?beberapa aset milik kantor PLN berupa sofa, tirai, AC, pintu dan dinding mengalami kerusakan.

"Pada pukul 00.30 terdengar suara ledakan yang menimbulkan api, petugas keamanan dibantu tim dinas gangguan yang berjaga dengan sigap segera mengambil APAR untuk memadamkannya," sebut Manager PLN UP3 Bukit Barisan, Hiro Pardede kepada wartawan di Medan, Minggu 7 Febuari 2021.

Kepsek Minta Maaf Peristiwa Siswa Dihukum Belajar di Lantai: Wali Kelasnya Diberi Sanksi

Atas kejadian ini, petugas keamanan atau sekuriti Kantor ULP Kuala melaporkan ke Polsek Kuala. Setelah menerima laporan tersebut, polisi turun melakukan olah TKP dan melakukan penyelidikan untuk meringkus pelaku.

"Saat ini lokasi terjadinya perusakan sedang dibersihkan dan kami pastikan pelayanan terhadap pelanggan sama sekali tidak terganggu," jelas Hiro.

Kronologi Siswa SD Disuruh Belajar di Lantai Kelas: Tega Kali Gurunya

Hiro mengatakan untuk barang-barang yang rusak atas kejadian tersebut sudah diinventarisir dan dilaporkan kepada otoritas berwenang, karena barang-barang yang terbakar merupakan aset negara.

"Sebagai pemegang amanah pengelola aset negara. Kami menjalankan mekanisme dengan melaporkan kejadian tersebut kepada yang berwenang. Kami berharap kejadian serupa tidak terjadi lagi," ujarnya.

Gubernur Sumut terpilih, Bobby Nasution.(B.S.Putra/VIVA)

Bobby Nasution Buka Suara Soal Kabar Pengajian Dilarang di Masjid Rumah Dinas Gubernur

Gubernur Sumatera Utara terpilih, Bobby Nasution merespon terkait video viral memperlihatkan curhat seorang ibu, yang tidak diperbolehkan untuk menggelar pengajian.

img_title
VIVA.co.id
14 Januari 2025