Penyintas COVID-19 Ramai-ramai Donor Plasma Konvalesen di Surabaya
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA – Para penyintas Coronavirus Disease 2019 atau COVID-19 banyak yang ingin berpartisipasi untuk membantu para pasien COVID-19 yang kini masih belum sembuh dan dirawat. Cara para penyintas membantu di antaranya dengan menyumbangkan plasma konvalesen.
Plasma konvalesen adalah plasma darah yang diambil dari penyintas COVID-19 yang sudah 14 hari dinyatakan sembuh. Imun pasien COVID-19 yang diberikan plasma penyintas diharapkan muncul. Lantaran manfaat penting bagi kesembuhan pasien COVID-19 itu banyak penyintas yang mendonorkan plasma darahnya.
Seperti yang terlihat pada kegiatan donor darah dan donor plasma konvalesen yang diadakan PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) di kawasan industri Rungkut Surabaya, Jawa Timur, pada Selasa, 2 Februari 2021. Di sana, lebih dari 50 penyintas datang mendonorkan plasma darahnya.
Selain di Rungkut, kegiatan serupa juga digelar PT Sier di halaman kantor PIER di Rembang, Kabupaten Pasuruan. Pada kegiatan bertajuk "Ayo Donor Plasma Konvalesen, Bersama Jadi Penolong” di Surabaya, hadir menyaksikan Plt Wali Kota Surabaya Wisnu Sakti Buana dan Kapolrestabes Surabaya Komisaris Besar Polisi Johnny Eddizon Isir.
Masyarakat tampak antusias dengan kegiatan tersebut. Di SIER, jumlah pendonor melebihi dari target yang disediakan. Pendonor darah sebanyak 120 orang, lebih dari target seratus orang. Sementara pendonor plasma konvalesen berjumlah 64 orang, lebih dari target 50 orang. Adapun di PIER Pasuruan, jumlah pendonor plasma konvalesen sebanyak 61 orang.
Manager Operasional PT SIER, Didik Prasetiyono, menuturkan bahwa kegiatan donor darah dan plasma konvalesen dibuat dalam rangka memperingati bulan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja). Acara itu dilaksanakan bekerja sama dengan PMI, Pemprov Jatim, Pemkot Surabaya, dan beberapa komunitas.
Didik mengatakan, donor plasma penyintas penting dalam penanganan pasien COVID-19. "Terapi plasma konvalesen ini dipercaya dapat membantu proses pemulihan pasien infeksi virus corona. Plasma pasien positif COVID-19 yang telah sembuh sanggup mengeliminasi atau memobilitasi virus sehingga lingkaran infeksi terputus," ujarnya.
Namun demikian, tak mudah mendapatkan plasma konvalesen. Ada kriteria-kriterianya. "Tidak semua penyintas COVID-19 bisa menjadi pendonor. Ini adalah upaya PT SIER untuk membantu mendapatkan pendonor plasma dan berharap bisa membantu PMI dalam memenuhi permintaan plasma," ujar Didik.
Plt Wali Kota Surabaya Wisnu Sakti Buana mengatakan bahwa donor plasma konvalesen harus lebih digalakkan. "Yang kita harapkan dari gerakan-gerakan seperti ini semakin masif lagi, agar Surabaya bisa lebih cepat lagi untuk memutus rantai penyebaran COVID-19," ujarnya.
Penyintas yang mendonorkan plasma darahnya, Rahardi Soekarno Junianto, mengaku secara sukarela mendonorkan plasmanya sebagai bentuk solidaritas kepada pasien COVID-19. Ia bersyukur jika dengan plasma yang ia sumbangkan bisa membantu pasien sembuh. "Saat ini masih banyak yang berjuang melawan COVID," ujarnya.
