Hingga Siang Ini, Merapi Keluarkan 23 Kali Awan Panas Guguran

Gunung Merapi diamati dari Desa Balerante, Klaten, Jawa Tengah, pada Kamis, 19 November 2020.
Sumber :
  • VIVA/Fajar Sodiq

VIVA – Aktivitas vulkanik di Gunung Merapi, terus terjadi. Pada Rabu, 27 Januari 2021 periode pukul 06.00 hingga 12.00 WIB, tercatat gunung tersebut telah mengeluarkan 23 kali awan panas guguran.

Gunung Merapi Mengalami 14 Kali Gempa Guguran, Menurut BPPTKG

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta, Hanik Humaida menerangkan jika dari 23 kali awan panas guguran yang keluar hingga siang ini memiliki jarak luncur terjauh 1.600 meter dari puncak Gunung Merapi.

Hanik menuturkan, seluruh awan panas guguran ini mengarah ke sisi barat daya Gunung Merapi atau ke hulu Sungai Krasak dan Sungai Boyong.

Wagub: Sumbar Butuh 150 Sabo Dam Antisipasi Lahar Dingin Gunung Marapi

Baca juga: Dilantik Jokowi, Ini Sederet Janji Kapolri Jenderal Listyo Sigit

Hanik menerangkan bahwa jarak luncur awan panas guguran ini disebutnya masih dalam radius bahaya, sesuai diprediksi oleh BPPTKG Yogyakarta. Jarak radius bahaya sendiri adalah 5 kilometer dari puncak Gunung Merapi.

Wamenaker Meninjau Lokasi dan Beri Bantuan Kemanusiaan Kepada Korban Bencana Banjir Sumatera Barat

"Jarak luncur awan panas masih dalam radius bahaya Gunung Merapi, yaitu maksimal 5 km dari puncak. Masyarakat diimbau untuk mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik," kata Hanik dalam keterangan tertulisnya.

Hanik menambahkan jika status Gunung Merapi saat ini masih berada di level Siaga (level III). Penetapan level Siaga ini sudah dilakukan BPPTKG Yogyakarta sejak 5 November 2020.

Berdasarkan data dari BPPTKG Yogyakarta, berikut ini jam terjadinya awan panas guguran beserta data seismogramnya:

1. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 6:03 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 40 mm dan durasi 83 detik, tinggi kolom tersapu angin ke lereng arah timur, estimasi jarak luncur 800 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

2. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 6:08 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 43 mm dan durasi 111 detik, tinggi kolom tersapu angin ke lereng arah timur, estimasi jarak luncur 1.000 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

3. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 6:21 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 45 mm dan durasi 117 detik, tinggi kolom tersapu angin ke lereng arah timur, estimasi jarak luncur 1.000 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

4. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 6:28 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 43 mm dan durasi 122 detik, tinggi kolom tersapu angin ke lereng arah timur, estimasi jarak luncur 1.200 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

5. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 6:53 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 39 mm dan durasi 125 detik, tinggi kolom tersapu angin ke lereng arah timur, estimasi jarak luncur 1.200 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

6. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 7:00 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 35 mm dan durasi 121 detik, tinggi kolom tersapu angin ke lereng arah timur, estimasi jarak luncur 1.200 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

7. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 7:29 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 50 mm dan durasi 139 detik, tinggi kolom tersapu angin ke lereng arah timur, estimasi jarak luncur 1.300 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

8. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 8:11 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 30 mm dan durasi 197 detik, tinggi kolom tersapu angin ke lereng arah timur, estimasi jarak luncur 1.500 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

9. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 8:22 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 30 mm dan durasi 172 detik, tinggi kolom tersapu angin ke lereng arah timur, estimasi jarak luncur 1.500 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

10. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 8:30 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 34 mm dan durasi 134 detik, tinggi kolom tersapu angin ke lereng arah timur, estimasi jarak luncur 1.200 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

11. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 9:08 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 32 mm dan durasi 126 detik, tinggi kolom tak teramati, cuaca berkabut, estimasi jarak luncur 1.200 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

12. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 9:19 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 30 mm dan durasi 113 detik, tinggi kolom tak teramati, cuaca berkabut, estimasi jarak luncur 1.000 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

13. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 9:31 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 20 mm dan durasi 112 detik, tinggi kolom tak teramati, cuaca berkabut, estimasi jarak luncur 1.000 meter ke arah darat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

14. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 9:42 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 15 mm dan durasi 90 detik, tinggi kolom tak teramati, cuaca berkabut, estimasi jarak luncur 900 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

15. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 10:11 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 30 mm dan durasi 124 detik, tinggi kolom tak teramati, cuaca berkabut, estimasi jarak luncur 1.200 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

16. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 10:38 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 30 mm dan durasi 145 detik, tinggi kolom tak teramati, cuaca berkabut, estimasi jarak luncur 1.300 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

17. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 10:38 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 30 mm dan durasi 145 detik, tinggi kolom tak teramati, cuaca berkabut, estimasi Jarak luncur 1.300 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

18. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 11:10 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 30 mm dan durasi 100 detik, tinggi kolom tak teramati, cuaca berkabut, estimasi Jarak luncur 1.000 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

19. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 11:13 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 60 mm dan durasi 161 detik, tinggi kolom tak teramati, cuaca berkabut, estimasi jarak luncur 1.500 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

20. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 11:19 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 25 mm dan durasi 119 detik, tinggi kolom tak teramati, cuaca berkabut, estimasi jarak luncur 1.000 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

21. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 11:29 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 25 mm dan durasi 130 detik, tinggi kolom tak teramati, cuaca berkabut, estimasi jarak luncur 1.200 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

22. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 11:45 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 40 mm dan durasi 140 detik, tinggi kolom tak teramati, cuaca berkabut, estimasi jarak luncur 1.400 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

23. Tanggal 27 Januari 2021 pukul 11:47 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 37 mm dan durasi 172 detik, tinggi kolom tak teramati, cuaca berkabut, estimasi jarak luncur 1.600 meter ke arah barat daya: hulu Kali Krasak dan Boyong.

Gunung Merapi muntahkan awan panas guguran berjarak luncur 1500 meter.

Guguran Lava Meluncur 42 Kali dari Gunung Merapi Sejauh 1,6 Kilometer

Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Selasa meluncurkan guguran lava 42 kali dengan jarak luncur maksimum 1,6 kilometer.

img_title
VIVA.co.id
3 September 2024