Profil Ambroncius Nababan yang Hina Natalius Pigai-Gorila

Mantan Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai
Sumber :
  • Instagram Natalius Pigai

VIVA – Salah satu akun Facebook bernama Ambroncius Nababan bikin heboh jagat maya, karena diduga melakukan rasis terhadap mantan Komisioner Komnas HAM yang juga tokoh Papua, Natalius Pigai.

Koleksi Mobil Mewah Menteri HAM Natalius Pigai yang Dianggap Gak Bisa Kerja

Dalam unggahannya, Ambroncius Nababan menyandingkan foto Pigai dengan Gorilla. Duduk persoalannya, Pigai disindir oleh Ambroncius melalui media sosial karena menolak vaksin yang diprogramkan pemerintah.

Edodoeee pace. Vaksin ko bukan Sinivac tapi ko punya sodara bilang vaksin rabies. Sa setuju pace,” tulis akun Ambroncius.

Menteri Pigai Pamer Mobil Dinas, Netizen: Pasti Kerjanya Keren

Baca juga: Ambroncius Nababan Sandingkan Foto Pigai dengan Gorila

Lalu, siapa sosok Ambroncius Nababan yang diduga melakukan tindakan rasis terhadap Natalius Pigai?

Alasan Menteri HAM Natalius Pigai dan Jajaran Staf di Kementerian Sering Tidur di Kantor

Berdasarkan penelusuran VIVA, Ambroncius Nababan punya nama lengkap Ambroncius I.M Nababan. Ia tercatat pernah menjadi calon legislatif DPR RI periode 2014-2019, sebagaimana yang dipublikasi oleh situs dct.kpu.go.id.

Pria kelahiran Taruntung, 5 Juli 1957 ini, maju sebagai calon anggota DPR RI dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) yang ditandangani oleh Wiranto selaku Ketua Umum Hanura dan Dossy Iskandar Prasetyo sebagai Sekretaris Jenderal Hanura.

Saat itu, Ambroncius maju melalui daerah pemilihan (Dapil) Bali dengan nomor urut 4. Ia merupakan lulusan Sarjana dari Universitas Sumatera Utara (USU) tahun 1979-1988. Namun, data tersebut belum terkonfirmasi karena hanya dilansir dari situs KPU yakni dct.kpu.go.id.

Menteri HAM Natalius Pigai

Terpopuler: Koleksi Mobil Menteri HAM, Desain Adora Mirip Motor Listrik China

Berita tentang koleksi mobil Menteri HAM dan desain Adora mirip motor listrik China, banyak dibaca hingga jadi terpopuler di VIVA Otomotif.

img_title
VIVA.co.id
8 Februari 2025