Bocoran Kabareskrim Baru: Jenderal Polisi yang 2 Tahun Lagi Pensiun
- VIVA.co.id/ Syaefullah.
VIVA – Komisaris Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo telah disetujui dan disahkan sebagai Kapolri menggantikan Jenderal Idham Azis melalui rapat paripurna DPR RI di Gedung DPR/MPR Senayan pada Kamis, 21 Januari 2021. Kini, posisi Kabareskrim yang ditinggalkan Listyo Sigit kosong.
Kursi Kepala Bareskrim masih menjadi teka-teki. Siapa sosok yang akan menggantikan Komjen Listyo Sigit pada jabatan tersebut. Berbagai nama mulai dimunculkan seperti Kapolda Metro Jaya Irjen Mohamad Fadil Imran, Kapolda Aceh Irjen Wahyu Widada.
Selain itu, Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta, Kapolda Jawa Barat Irjen Ahmad Dhofiri, Wakil Kepala Bareskrim Irjen Wahyu Hadiningrat dan lainnya.
Lalu, siapa yang sekiranya bakal mengisi jabatan Kepala Bareskrim Polri era Kapolri Listyo Sigit.
Informasi yang diperoleh VIVA, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil Komjen Listyo Sigit ke Istana Kepresidenan Bogor pada Jumat, 22 Januari 2021. Kabarnya, Sigit membahas pelantikan sebagai Kapolri yang rencananya dilaksanakan pekan depan.
Selain bahas soal pelantikan, Presiden Jokowi bersama Komjen Sigit juga berdiskusi mengenai sosok Kepala Bareskrim. Kabarnya, jabatan Kepala Bareskrim akan diisi oleh seniornya Listyo Sigit yang masa pensiunnya masih 2 tahun lagi.
“Pak Kapolri baru habis dipanggil Presiden ke Bogor kemarin, bahas pelantikan hari Rabu (27 Januari 2021) dan Kepala Bareskrim. Kemungkinan Kepala Bareskrim diisi perwira tinggi Polri yang pensiunnya 2 tahunan lagi,” kata sumber VIVA pada Sabtu, 23 Januari 2021.
Dengan begitu, peluang bagi letingan atau angkatan Komjen Listyo sementara ini belum memungkinkan ditunjuk menjadi Kepala Bareskrim. Termasuk nama Irjen Fadil Imran yang santer digadang-gadang bakal naik pangkat setingkat lebih tinggi, dari Irjen menjadi Komjen dalam waku dekat.
Saat ditelusuri VIVA, ada sejumlah perwira tinggi (Pati) Polri yang masa pensiunnya kurang lebih 2 sampai 3 tahun lagi. Rata-rata, mereka adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1987 dan 1988. Tentu, jabatan ini perlu berlatar belakang reserse.
Saat ini, ada nama Kepala Badan Intelkam Komjen Rycko Amelza Dahniel yang merupakan Akpol Adhi Makayasa 1988 dan usianya 54 tahun. Rycko berpengalaman bidang reserse, bahkan pernah melumpuhkan teroris Dr. Azhari bareng Jenderal (Purn) Tito Karnavian dan Jenderal Idham Azis di Malang, Jawa Timur tahun 2005.
Kemudian, Komjen Boy Rafli Amar yang saat ini menjabat Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Usianya saat ini 55 tahun dan merupakan lulusan Akpol 1988, berpengalaman bidang reserse.
Selanjutnya, ada Komjen Petrus Reinhard Golose yang sekarang jadi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN). Usianya 55 tahun dan lulusan Akpol 1988, berpengalaman juga bidang reserse dan pernah melumpuhkan teroris Dr. Azhari bareng Tito, Idham serta Rycko tahun 2005.
Selain itu, ada nama Irjen Aris Budiman yang saat ini menjabat Kapolda Kepulauan Riau. Ia merupakan lulusan Akpol 1988 dan usianya 55 tahun sekarang ini. Aris berpengalaman bidang reserse, pernah menjadi Direktur Penyidikan KPK tahun 2015.
Sementara, angkatan Akpol 1989 saat ini yang menyandang pangkat jenderal bintang tiga (Komisaris Jenderal) ada nama Kepala Baharkam Komjen Agus Adrianto. Agus usianya 53 tahun dan berpengalaman bidang reserse.
Sebelumnya Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan posisi Kepala Bareskrim akan diumumkan setelah Komjen Listyo Sigit dilantik sebagai Kapolri oleh Presiden Jokowi. “Kapolri dilantik dulu,” kata Argo pada Jumat, 22 Januari 2021.
Baca juga: Jokowi Lantik Komjen Listyo Sigit Jadi Kapolri Sebelum 30 Januari
Crazy Rich Makassar Kena Tipu Iming-Iming Masuk Akpol, Uangnya Dipakai Pelaku Sewa Artis
Anak bos kosmetik dan klinik kecantikan Makassar, Citra Insani, yakni, Gonzalo Al Ghazali diduga jadi korban penipuan masuk Akademi Kepolisian (Akpol).
