Pimpinan MPR Sebut Tak Ada Alasan DPR Tolak Komjen Listyo Jadi Kapolri
- ANTARA FOTO/Reno Esnir
VIVA – Presiden Joko Widodo telah menyerahkan nama Komisaris Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri. Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid meyakini bahwa DPR akan menerima nama tersebut sebagai Kapolri.
“Selamat untuk Pak Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo,” kata Jazilul kepada wartawan, Rabu, 13 Januari 2021.
Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian, DPR memiliki hak menerima atau tidak menerima usulan Presiden. Jika dalam 20 hari tidak ada balasan dari DPR maka otomatis juga akan berlaku.
“Tapi karena Komjen Pol Listyo Sigit ini sudah sesuai syarat kepangkatan dan lainnya, saya yakin DPR tidak ada alasan untuk tidak menerima,” ujarnya.
Wakil Ketua Umum DPP PKB ini mengaku mengenal Komjen Listyo sebagai Jenderal Polisi yang memiliki prestasi. Secara pribadi, dia disebut adalah sosok yang tenang.
“Mudah-mudahan harapan saya agar Pak Sigit tetap menunjukkan pribadi yang lembut, bijaksana, dan juga berkomunikasi dengan setiap lapisan masyarakat. Karena dukungan masyarakat itu akan membuat tugasnya lebih ringan,” katanya.
Anggota Komisi III DPR RI ini meminta masyarakat tak mempersoalkan agama yang dianut Komjen Pol Listyo. Sebab, Indonesia dengan dasar negara Pancasila memberi hak sama bagi semua warga negaranya.
“Jangan jadikan agama sebagai sumber masalah. Mari kita gunakan agama sebagai sumber persatuan, kesatuan dan kerukunan,” katanya.
Ketua DPR Puan Maharani sebelumnya mengungkapkan, Surat Presiden (Surpres) telah diterimanya hari ini. DPR pun langsung memproses surat itu.
"Presiden menyampaikan usulan pejabat mendatang tunggal yaitu Listyo," kata Puan.
Kabar yang berembus, dalam menentukan kapolri baru, Jokowi berdiskusi dengan banyak kalangan termasuk lingkaran terdekatnya.
Salah satu loyalis Jokowi, Andi Gani Nena Wea diketahui sempat terlihat di kawasan Istana Negara belum lama ini. Tak lama berselang usai Andi Gani, Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo ikut muncul di kompleks istana.
Saat ditanyakan apakah terkait pemilihan calon Kapolri baru? Andi Gani enggan mengomentari secara detail hal tersebut. "Saya tidak ingin komentar soal itu," ucapnya.
Namun, Andi Gani yang juga Presiden Komisaris PTPP ini berharap calon kapolri baru yang terpilih merupakan yang terbaik bagi masyarakat. Sehingga stabilitas keamanan di Indonesia dapat tercipta secara maksimal.
Analisis Pengamat soal Penyebab Utama PDIP Usung Andika-Hendi Kalah di Jateng
Pengamat politik mengatakan kekalahan PDIP dalam pemilihan kepala daerah di Jawa Tengah karena beberapa faktor, termasuk di antaranya endorsement Jokowi dan Prabowo.
