Camp PT Nindya Karya di Perbatasan RI-PNG Ludes Terbakar

Camp PT Nindya Karya yang ludes terbakar di Skouw, Papua.
Sumber :
  • VIVA/Aman Hasibuan

VIVA – Satu unit camp milik PT Nindya Karya di Skouw perbatasan Republik Indonesia (RI) dan Papua New Guenia (PNG) terbakar, Senin, 11 Januari 2021 sekitar pukul 12.00 WIT.

Awas Bahaya! Ini 5 Tanda Stopkontak Rusak yang Bisa Sebabkan Korsleting Listrik

Kejadian itu bermula ketika saksi T (38 tahun) yang merupakan pengawas terminal saat duduk di samping pasar belakang camp. Nindya Karya melihat seorang anak kecil berlari kencang keluar pagar bangunan kemudian meninggalkan tempat kejadian perkara (TKP).

Tidak lama kemudian salah satu perumahan Camp Nindya Karya terbakar dan selanjutnya warga yang berada di sekitar TKP berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.

5 Tips Aman Menjaga Stopkontak agar Terhindar dari Korsleting Listrik, Terapkan Sekarang!

Kapolsubsektor Skouw Iptu Kasrun, ketika di konfirmasi sore tadi membenarkan kejadian kebakaran satu camp milik PT Nindya Karya.

"Api berhasil dipadamkan setelah berselang 1 jam kemudian setelah warga sekitar bersama personil Polsubsektor Skouw dan Satgas Pamtas Yonif Raider 413/BRM mendatangi TKP dan berusaha memadamkan api menggunakan alat seadanya," ujar Iptu Kasrun.

Kebakaran Hebat di Kebon Jeruk Jakbar, 15 Rumah Ludes Dilalap Api

Lanjut Iptu Kasrun, kasus kebarakan ini dalam penanganan Unit Reskrim Polsek Muara Tami dengan meminta beberapa keterangan saksi dan memberikan police line guna untuk proses penyelidikan selanjutnya.

"Penyebab kebakaran belum bisa diketahui karena masih menunggu hasil olah TKP yang dilakukan oleh Unit Reskrim Polsek Muara Tami," jelasnya.

Iptu Kasrun menambahkan, dalam kejadian kebakaran itu, tidak ada korban jiwa sedangkan untuk kerugian materil belum bisa ditaksirkan.

Peristiwa ini memicu kepanikan di kalangan warga, sementara petugas pemadam kebakaran (damkar) terus berjibaku memadamkan kobaran api di lokasi.

Kebakaran Hebat Landa Permukiman Padat Kampung Bahari

Kebakaran melanda kawasan permukiman padat penduduk di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Jumat malam, 22 November 2024. 

img_title
VIVA.co.id
23 November 2024