Kabaharkam Ikut Pantau Pencarian Korban Pesawat Sriwijaya Air

Kabaharkam Polri Komjen Agus Andrianto
Sumber :
  • Istimewa

VIVA - Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Pol Agus Andrianto, turut memantau pencarian korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di Kepulauan Seribu, Jakarta, Senin, 11 Januari 2021. Ia bersama kakorpolairud dan pejabat utama yang lain melaksanakan perintah kapolri untuk melakukan pengecekan bantuan Polri.

KNKT Ungkap 6 Penyebab Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ 182

"Untuk bergabung bersama Basarnas, TNI, dan pihak lainnya dalam rangka kegiatan SAR pesawat Sriwijaya Air SJ-182," kata Agus melalui keterangan persnya.

Kaopspus Aman Nusa II Penanganan COVID-19 tersebut menuturkan, dalam kesempatan ini Polri menurunkan sebanyak 207 personel dan 15 kapal besar maupun kecil dalam rangka mendukung upaya yang dilakukan Basarnas beserta TNI-AL dalam pelaksanaan SAR.

Kesimpulan KNKT Terkait Investigasi Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ182

“Kegiatan ini akan dilaksanakan mengikuti komando dari Basarnas, sesuai dengan prosedur yang ada,” kata Agus lagi.

Baca juga: Lumpur Tebal, Kendala Tersulit Penyelam Cari Badan Sriwijaya Air

Penyebab Jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182, KNKT: Thrust Lever Kanan Tak Berfungsi

Agus menambahkan, karena sudah ada pembagian tugas di mana lokasi inti sudah dilakukan penyisiran oleh Basarnas dan TNI, maka tim Polri memperluas lokasi penyisiran mengingat bulan ini angin dan gelombang masih tinggi.

Jika terdapat hasil temuan, baik serpihan pesawat maupun korban, tim Polri akan melakukan pemeriksaan dan melaporkannya kepada Basarnas.

Pesawat Sriwijaya Air. (Ilustrasi)

Manajemen Sriwijaya Air Buka Suara soal Pendirinya Jadi Tersangka Korupsi Timah

Manajemen PT Sriwijaya Air buka suara, terkait pendiri Sriwijaya yang menjadi tersangka kasus dugaan korupsi penyalahgunaan izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah.

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024