Sekum Muhammadiyah: Abu Bakar Baasyir di Usia Senja, Tak Perlu Curiga

Sekjen PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti
Sumber :
  • Twitter @Abe_mukti

VIVA - Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti turut merespons rencana bebasnya narapidana teroris Abu Bakar Baasyir pada 8 Januari 2021. Dia menilai Baasyir yang kini sudah sepuh tidak akan memimpin suatu gerakan.

Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir Sarankan Pemerintah Kaji Ulang Kenaikan PPN 12 Persen

"Setelah berpuluh tahun menjalani hukuman, mendekam di balik jeruji besi, Ustaz Abu Bakar Baasyir kini bebas kembali. Di usia yang senja, sudah bukan masanya melakukan atau memimpin gerakan. Tak perlu curiga dan khawatir berlebihan," tulis Mu'ti melalui akun Twitter-nya, @Abe_Mukti, Rabu, 6 Januari 2021.

Mu'ti kemudian mendoakan Ustaz Abu Bakar Baasyir senantiasa sehat wal afiat.

Wacana Kepala Daerah Dipilih DPRD, Ketua Umum Muhammadiyah Bilang Begini

Baca juga: Antisipasi Polri Saat Abu Bakar Baasyir Bebas Murni

Muhammadiyah Luncurkan Produk AC yang Bikin Sejuk 'Dunia dan Akhirat', Berapa Harganya?

Narapidana teroris Abu Bakar Baasyir direncanakan bebas pada 8 Januari 2021 setelah menjalani masa tahanan 15 tahun penjara di Lapas Gunung Sindur, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Baasyir akan mendapatkan pengawalan dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Detasemen Khusus (Densus) Mabes Polri selama masa transisi bebas.

Abu Bakar Baasyir menjalani masa pidana setelah majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan memvonis 15 tahun penjara pada 2011. Majelis menilai Baasyir terbukti melakukan tindak pidana terorisme dengan pelatihan militer di Bukit Jalin Jantho, Aceh.

Majelis hakim juga menilai Baasyir terbukti merencanakan pelatihan militer bersama Dulmatin. Perencanaan itu dibicarakan keduanya di dekat Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki di Solo, Jawa Tengah, pada Februari 2009.

Kuliah Umum Nasional Tentang Kesejahteraan Sosial di UMM

UMM Dorong Terjadinya Transformasi Manajemen Kesejahteraan Sosial di Indonesia

ransformasi kesejahteraan sosial perlu dilakukan untuk Indonesia ke depan. Sehingga seluruh stakeholder diharapkan bisa berkolaborasi dalam membangun kesejahteraan sosial

img_title
VIVA.co.id
20 Desember 2024