Polri: 26 Peserta Aksi 1812 Dibawa ke RS Wisma Atlet Kemayoran

Aksi Demo 1812
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono, mengungkapkan ada puluhan orang dari massa aksi unjuk rasa 18 Desember 2020 atau Aksi 1812 yang dinyatakan reaktif virus COVID-19 setelah menjalani rapid test pada Jumat, 18 Desember 2020.

Sudah Ditemukan di Indonesia, Ini Bedanya Virus HMPV dan COVID-19?

“Sampai saat ini total pengunjuk rasa yang reaktif COVID-19 ada 26 orang," kata Argo di Mabes Polri.

Menurut dia, peserta aksi yang dinyatakan reaktif virus SARS-CoV-2 itu langsung dibawa ke Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan lanjutan.

Virus HMPV yang Merebak di China Telah Ditemukan di Indonesia, Kenali Gejala Ini

Selain itu, Argo menambahkan tercatat peserta aksi yang diamankan ada 445 orang.  Sedangkan, ada 22 orang di antaranya yang dilokalisir ke Batalyon Infanteri Jayayudha 201, Jakarta Timur.

"Sisanya diamankan di Mapolres masing-masing," jelas dia.

Deretan Fakta Virus HMPV yang Merebak di China, Akankah Jadi Pandemi Seperti Covid-19?

Saat mengamankan aksi demonstrasi, kata Argo, ada anggota kepolisian yang menjadi korban kekerasan dari peserta aksi. Sehingga, dilakukan penangkapan terhadap massa yang berbuat kekerasan kepada petugas.

"Total penemuan tindak pidana meliputi 5 tersangka membawa sajam diantaranya di Polres Jakarta Utara, Jakarta Selatan, dan Tangerang Kota dan 2 tersangka membawa narkotika jenis ganja di Polres Depok," ujarnya. (ren)

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, drg. Ani Ruspitawati.

Dinkes Jakarta Imbau Warga Tak Panik Hadapi HMPV: Tak Seperti Covid-19

Dinas Kesehatan Provinsi Jakarta, menyatakan virus Human Metapneumovirus atau HMPV, bukan virus baru dan sudah dikenal di dunia medis. Untuk itu, masyarakat jangan panik.

img_title
VIVA.co.id
9 Januari 2025