Jokowi Tegaskan Vaksin COVID Gratis, Jangan Ada yang Bilang Bayar

Presiden Joko Widodo
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

VIVA – Presiden Joko Widodo menyatakan imunisasi vaksin COVID-19 dimulai pada awal tahun 2021. Selain gratis, Jokowi menegaskan penyuntikan vaksin secara bertahap karena target pemerintah menyasar 182 juta penduduk. 

Soal Pencopotan Pelatih Timnas, Jokowi: Senang Nggak Senang, Saya Senang dengan Coach Shin Tae-yong

"Tapi ini memang perlu tahapan-tahapan, nanti Januari berapa juta (vaksin), Februari berapa juta, Maret berapa juta, April berapa juta," kata Jokowi saat acara pemberian bantuan modal kerja di Istana Negara, Jakarta, Rabu 16 Desember 2020.

Kepada para pedagang, Jokowi memberi semangat agar tetap bertahan di situasi sulit seperti sekarang. Prioritas pertama tentunya kepada tenaga medis, aparat TNI-Polri dan juga guru.

Virus HMPV yang Merebak di China Telah Ditemukan di Indonesia, Kenali Gejala Ini

Baca: 5 Gejala Ini Pastikan Kamu Sudah Positif COVID-19

Pada kesempatan itu, ia juga menegaskan, vaksin yang diedarkan nanti gratis, tidak dipungut biaya sama sekali. "Jangan ada yang bilang bayar, gratis," tegasnya.

Deretan Fakta Virus HMPV yang Merebak di China, Akankah Jadi Pandemi Seperti Covid-19?

Kepala Negara tetap mengingatkan, meski pelaksanaan vaksin sudah makin dekat, masyarakat diminta mengikuti protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan.

Jokowi juga menyebut Kementerian Agama dan Majelis Ulama Indonesia telah dilibatkan sejak awal untuk memastikan kehalalan vaksin COVID-19 demi meyakinkan masyarakat, terutama kalangan muslim. (ren)

Ilustrasi Tes Covid-19 Lewat Air Liur.

Sudah Ditemukan di Indonesia, Ini Bedanya Virus HMPV dan COVID-19?

Virus Human Metapneumovirus (HMPV), yang merebak di China, kini dilaporkan telah ditemukan di Indonesia. Apa sih bedanya dengan Covid-19?

img_title
VIVA.co.id
7 Januari 2025