NU Turut Bangga Jokowi dan Said Aqil Masuk 50 Muslim Berpengaruh
- Youtube Sekretariat Presiden
VIVA – Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Robikin Emhas menanggapi masuknya Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam daftar 50 muslim paling berpengaruh di dunia. Menurut Robikin, pencapaian itu perlu disyukuri oleh rakyat Indonesia.
Selain Jokowi, tokoh lainnya yang juga masuk dalam daftar muslim paling berpengaruh adalah Ketua Umum NU Said Aqil Siroj dan Jam’iyyah Ahlith Thariqah al-Mu’tabarah an-Nahdliyyah Habib Luthfi.
"Sebagai warga negara Indonesia saya turut bangga dan bersyukur atas prestasi yang dicapai oleh para pemimpin kita," kata Robikin kepada wartawan, Selasa, 15 Desember 2020.
Baca: Jokowi Posisi 12 Tokoh Muslim Berpengaruh di Dunia
Pengakuan dunia terhadap Jokowi, Said Aqil, dan Habib Luthfi, menurut Robikin, sangat tidak mengherankan. Karena kepemimpinan para tokoh bangsa itu begitu mampu menyentuh hingga ke denyut nadi masyarakat muslim.
"Bagi saya, ada hal menarik dari ketiganya. Mereka semua bukan hanya memimpin masyarakat dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia, namun mereka sama-sama penganut Islam moderat dan toleran," ujarnya.
Berbicara mengenai Islam, bukan hanya terfokus pada akidah dan syariah. Lebih jauh dari itu menyangkut peradaban dan Islam mampu berkontribusi memberikan perdamaian.
Pengakuan dunia Islam
Cendekiawan NU Zuhairi Misrawi juga turut bangga atas penobatan Jokowi sebagai tokoh muslim berpengaruh di dunia. Masuknya nama Jokowi dalam daftar muslim berpengaruh selama enam tahun berturut-turut menjadi bukti pengakuan dunia Islam kepada tokoh-tokoh dari Indonesia.
"Itu artinya, kepemimpinan Pak Jokowi diakui dunia Islam karena mampu memimpin Indonesia sebagai negara muslim terbesar penduduknya, yang mampu mewujudkan demokrasi dan keadilan sosial," kata Zuhairi kepada VIVA.
Gus Mis, begitu ia disapa, mengatakan, pengakuan itu juga bentuk apresiasi dunia atas kepemimpinan Jokowi memimpin negara sebesar Indonesia, terutama di masa pandemi COVID-19. Aspek kesehatan dan ekonomi menjadi agenda besar pemerintah menghadapi krisis saat ini, ditegaskan ketua Baitul Muslimin Indonesia itu.
Jokowi kembali masuk daftar 50 muslim paling berpengaruh di dunia. Dikutip dari situs Themuslim500.com, Jokowi berada di peringkat ke-12, sementara paling atas adalah Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
Diterbitkan oleh Pusat Studi Strategi Islam Kerajaan (The Royal Islamic Strategic Studies Centre/RISSC), Jokowi dikatakan sebagai Presiden Republik Indonesia yang memenangkan 55 persen suara untuk periode kedua kepemimpinannya. Jokowi juga menggandeng ulama Ma'ruf Amin sebagai wakil presiden.
Pada 2019, Jokowi berada di peringkat 13 dengan predikat muslim berpengaruh di dunia.
Nama-nama lain yang ada di daftar ini adalah Imam Besar Al Azhar, Sheikh Ahmad Muhammad Al-Tayyeb dari Mesir, Raja Salman, dan Ayatollah Ali Khamenei, pemimpin tertinggi Iran. Ada pula Presiden Singapura pertama Halimah Yacob dan Mohammed Salah, pesepakbloa Liverpool berkebangsaan Mesir.