Wali Kota Malang dan Keluarga Sembuh dari COVID-19

Selasa, 8 Desember 2020 - 19:53 WIB

Oleh :

Bayu Nugraha,

Wali Kota Malang Sutiaji

Sumber :

VIVAnews/Lucky Aditya

VIVA – Pemerintah Kota Malang mengumumkan Wali Kota Malang, Sutiaji dan istri Widyiwati sekaligus putrinya dinyatakan sembuh dari COVID-19. Mereka dinyatakan negatif berdasarkan hasil uji swab yang keluar pada Senin, 7 Desember 2020 sekira pukul 17.00 WIB.

Baca Juga :

Prabowo Sebut Indonesia Bakal Jadi Anggota GAVI, Kucurkan Dana Rp 475 Miliar Lebih

"Kemarin hasil uji swab kedua pak wali (Sutiaji) dan keluarga sudah keluar. Dan hasil dinyatakan negatif," kata Kepala Bagian Humas Pemkot Malang, Nur Widanto, Selasa, 8 Desember 2020.

Wali Kota Sutiaji beserta keluarga sebelumnya mengumumkan bahwa mereka positif COVID-19 pada 1 Desember 2020. Kini uji swab kedua dinyatakan sembuh atau negatif. Tapi mereka masih harus menyelesaikan masa isolasi selama 14 hari.

"Cuma memang kalau mengacu kepada SOP (isolasi) 14 hari kan. Pertama tanggal 1 ya maka asumsinya tanggal 15 atau 16 Desember 2020 harusnya beraktivitas sambil menunggu saran lebih lanjut dari dokter. Beliau harus rehat dulu menjaga stamina dan kondisi tubuh," ujar Nur Widianto.

Nur Widianto mengatakan, selama menjalani masa isolasi mandiri di rumah dinas. Sutiaji lebih banyak istirahat. Usai dinyatakan negatif, Sutiaji sempat menelepon Nur Widianto mempertanyakan kondisi Balai Kota Malang. Sebab, hampir dua pekan dia telah meninggalkan rutinitas sebagai wali kota.

"Aku belum ketemu fisik. Karena memang tidak bisa ketemu secara langsung. Cuma beliau tadi pagi telepon sudah enakan (sehat). Perlu gerakkan tubuh, bahkan ingin jalan-jalan atau sepedaan," tutur Nur Widianto.

Nur Widanto mengatakan, pesan yang disampaikan Wali Kota kepada pejabat di lingkungan Pemkot Malang dan masyarakat. Bahwa COVID-19 masih ada dan penyebarannya belum berhenti. Untuk itu, semua diminta untuk terus patuh terhadap protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

"Selama ini pak wali sering memberikan pesan di media sosial maupun kepada ASN di lingkungan kami (Pemkot Malang). Bahwa COVID-19 ini masih ada. Bahkan, pak wali yang menjaga pola hidup sehat masih kena. Untuk itu semua harus patuh 3 M, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak," kata Nur Widianto.