UI Sodorkan 2 Gedung Lagi untuk Tempat Karantina OTG COVID-19

Wisma Makara UI.
Sumber :
  • VIVA/ Zahrul Darmawan.

VIVA - Selain Wisma Makara, Universitas Indonesia (UI) kembali mengizinkan dua gedung yang ada di lingkungan kampusnya sebagai tempat karantina pasien berkatagori orang tanpa gejala (OTG) COVID-19. Hal itu diungkapkan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

CIA Duga Kuat COVID-19 dari Kebocoran Laboratorium di Wuhan, China Bereaksi Keras

“Kalau lewat 70 persen (ketersediaan di Wisma Makara) maka bangunan-bangunan lain itu harus dipersiapkan,” katanya usai melakukan kunjungan di Wisma Makara UI Depok, pada Rabu 2 Desember 2020.

Baca juga: Wisma Makara UI Disebut Tempat Terbaik Karantina OTG COVID-19

CIA Duga COVID-19 Berasal dari Kebocoran Laboratorium di China, Menurut Media AS

Dari hasil diskusi, kata Emil, Rektorat UI ternyata kembali menyatakan kesiapannya untuk menampung Orang Tanpa Gejala (OTG). Ada dua gedung yang bakal disiapkan oleh UI, yakni Wisma Jepang yang berada di lingkungan Fakultas Ilmu Budaya dan Asrama Mahasiswa.

“Tadi saya apresiasi bahwa Pak Dede (Wakil Rektor) memberikan kesiapan jika kondisi Makara penuh, maka nanti akan ada gedung lagi yang namanya Wisma Jepang dan Asrama Mahasiswa,” tuturnya.

UI Teken Kerja Sama dengan Kemenekraf, Bangun Pertumbuhan Ekonomi Nasional

“Mudah-mudahan itu tidak dipakai. Tapi jika situasi kedaruratan memang emergency, pertolongan dari UI ini tentulah sangat kita apresiasi dalam situasi yang serba sulit seperti ini,” lanjut mantan Wali Kota Bandung itu.

Ketika disinggung apakah ada hotel yang disiapkan sebagai alternatif penanganan, Emil menilai belum perlu.

“Pak Wali lebih hafal secara teknis. Tapi poinnya dengan kondisi sekarang saja masih terkendali-lah, tadi tambahan-tambahan dari UI saja sudah menurut saya lebih dari cukup. Ada rencana dua gedung baru kalau ini (Makara) penuh. Tapi kan di sini (Makara) sudah 70-an orang sembuh,” ujarnya.

Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kota Depok sampai saat ini totalnya telah mencapai 10.789 orang, sembuh 8.316 orang dan meninggal dunia 277 orang. Sedangkan, OTG dalam pengawasan 1.708 orang. (ren)

Jubir baru Kementerian Luar Negeri China Mao Ning menjalankan tugas perdana

CIA Dukung Teori COVID-19 dari Kebocoran Lab di China, Beijing Minta AS Stop Manipulasi

China meminta AS berhenti mempolitisasi dan memanipulasi isu asal-usul virus corona, berhenti mencemarkan nama baik negara lain, dan berhenti melemparkan kesalahan.

img_title
VIVA.co.id
28 Januari 2025