Sorong Memanas, 2 Brimob Luka

Bentrokan di Sorong, Papua Barat, Jumat 27 November 2020
Sumber :
  • ANTARA

VIVA – Dua anggota Brimob mengalami luka akibat terkena lemparan batu saat membubarkan aksi demo yang menuntut kemerdekaan Papua di Kota Sorong, Provinsi Papua Barat, Jumat, 26 November 2020.

Polisi Tetapkan 4 Orang Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan Anak yang Dituduh Curi Uang di Tangerang

Kericuhan berawal saat ratusan massa yang melakukan unjuk rasa dengan mengibarkan bendera bintang kejora dibubarkan oleh aparat kepolisian.

Massa yang tidak terima dibubarkan langsung melempar aparat kepolisian dengan batu dan botol sehingga dipukul mundur dengan tembakan gas air mata.

Dapat Hibah 5 Juta Blangko dari Kemendagri, Pemprov Jakarta Jamin Cetak KTP Kini Hanya 15 Menit

Massa yang dipukul mundur semakin brutal dan terus melempar aparat kepolisian dengan batu dan botol. Bahkan massa juga menembakkan kembang api ke arah aparat kepolisian.

Bendera bintang kejora dikibarkan di tengah-tengah massa aksi sambil berteriak-teriak “Papua merdeka” dan terus melakukan pelemparan batu ke arah aparat kepolisian.

Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Daerah Terdampak Tak Ditunda

Terlihat ada lima orang dari massa aksi yang diamankan oleh aparat kepolisian dan dibawa ke kantor Polres Sorong Kota.

Dua anggota Brimob Polda Papua Barat mengalami luka terkena lemparan batu oleh massa dan dilarikan ke rumah sakit. Aksi masih terus berlangsung hingga saat ini.

Kapolres Sorong Kota AKBP Ary Nyoto Setiawan dan Dandim Sorong Letkol Inf Budiman belum dapat dimintai keterangan karena sedang berada di TKP bersama aparat keamanan mengendalikan situasi. (ant/ase)

Jalur Car Free Day di Jalan Sudirman dekat Bundaran HI

Masa Tenang Pilkada, Car Free Day di Sudirman-Thamrin Tidak Diberlakukan pada 24 November 2024

Dalam Peraturan KPU ditetapkan bahwa masa tenang berlangsung selama tiga hari mulai dari tanggal 24 hingga 26 November 2024.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024