Fadli Zon Sindir Ironi Ratusan Karangan Bunga untuk Pangdam Jaya
- YouTube/Kiky Saputri Official
VIVA – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon, menyindir ratusan karangan bunga yang berjejer di Makodam Jaya di Jalan Letjen Sutoyo, Cawang, Jakarta Timur. Ratusan karangan bunga itu sebagai dukungan terhadap Pangdam Jaya, Mayjen TNI Dudung Abdurrahman terkait penurunan baliho pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab.
Fadli menyinggung kunci memenangkan hati dan pikiran rakyat. Ia menyampaikan demikian sebagai respons dari cuitan konsultan politik senior, Denny Januar Ali atau Denny JA.
Bagi Fadli, karangan bunga ini sebagai ironi karena peperangan melawan baliho.
“Salah satu kunci kemenangan perang adalah memenangkan hati dan pikiran rakyat. (wining heart and mind of the people). Nah mungkin barisan karangan bunga itu dianggap ekspresi mewakili hati dan pikiran rakyat. Ironinya peperangan ini melawan baliho (the balihobwar 2020),” tulis Fadli di akun Twitter-nya @fadlizon yang dikutip Selasa 24 November 2020.
Baca Juga: Ralat Ucapan Bubarkan FPI, Pangdam Jaya: TNI Tidak Bisa
Sebelumnya, Markas Kodam Jaya di Jalan Letjen Soetoyo, Cawang, Jakarta Timur dibanjiri ratusan karangan bunga yang berjejer di sepanjang pagar. Karangan bunga itu bermunculan sejak Senin pagi, 23 November 2020.
Pangdam Jaya Mayjen Dudung mengatakan karangan bunga ini sebenarnya juga ditujukan untuk Polri. Sebab, kata dia, Polri bersama TNI yang sudah bersama-sama memberikan rasa aman kepada masyarakat.
"Polisi dengan TNI sudah lakukan bersama-sama harapan dari masyarakat yang selama ini mungkin resah. Kami minta dukungan melaksanakan tugas dengan Kapolda di Jakarta untuk memberikan rasa aman pada masyarakat," ucap Meyjen TNI Dudung Abdurrahman, Senin, 23 November 2020.
Salah satu tulisan itu antara lain dari Komunitas Ojek Online Indonesia. ‘Apresiasi atas Ketegasan Pangdam Jaya dan Kodam Jaya Tindak Para Penyebab Virus’ demikian tulisan karangan bunga yang tertulis dari Komunitas Ojek Online Indonesia.
Prajurit TNI sebelumnya yang diinstruksikan Pangdam Jaya melakukan penertiban terhadap baliho Habib Rizieq di sejumlah titik Ibu Kota Jakarta. Baliho Habib Rizieq di area Petamburan, Jakarta Pusat yang merupakan markas FPI pun juga dipereleti aparat TNI. (ase)
