Jokowi-Megawati Didoakan Umur Pendek, PDIP: Haram, Belum Tentu Dijabah

Presiden Jokowi (kiri) bersama Megawati (tengah) saat kongres PDIP di Bali (Foto dokumentasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO

VIVA –  Viral potongan video di media sosial seseorang yang mendoakan Presiden Jokowi dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri diberi umur pendek. Elite PDIP pun merespons sinis karena doa tersebut bukan harapan baik.

Tanggapi PDIP, Haidar Alwi Minta Pihak yang Kalah Pilkada Legowo

Anggota DPR RI Fraksi PDIP, Rahmad Handoyo, mengingatkan doa adalah salah satu bentuk komunikasi dengan Allah SWT sehingga harus berisi hal-hal yang baik. Kata dia, dengan berdoa memohon keburukan terhadap orang lain, maka doa itu akan berbalik kepada yang mengucapkannya.

Rahmad juga bilang, doa yang jelek belum tentu diijabah Allah SWT.

Respons Jokowi soal Ridwan Kamil Kalah dengan Pramono Versi Quick Count Sementara

"Berdoa tentu harus dilakukan dengan harapan yang baik, begitu pula doa yang ditujukan kepada orang lain, sebab doa yang buruk tentu akan kembali kepada dirinya sendiri. Sehingga jelas bahwa hukum berdoa jelek untuk orang lain ialah haram dan belum tentu dijabah oleh Allah," kata Rahmad kepada wartawan, Senin 16 November 2020.

Baca Juga: Panas, Geisz Chalifah ke Kapitra: Ngerti Nggak yang Anda Bicarakan

Dugaan Keterlibatan Partai Cokelat di Pilgub Sumut 2024, Begini Kata Jokowi

Rahmad menyebut pendoa tersebut mendoakan sosok yang tidak bersalah. Menurut dia, Indonesia merupakan negara yang memiliki adab yang baik. Maka itu, sangat disayangkan jika ada pemuka agama yang memberikan doa yang buruk untuk pemimpin bangsanya.

"Patut disayangkan doa buat pemimpin sesuatu  permohonan yang tidak baik dan diperlihatkan kepada orang banyak apalagi doa diperlihatkan oleh yang mengatasnamakan diri ulama, ucapan dan ungkapan jadi contoh yang tidak baik buat umatnya," ujar Rahmad.

Rahmad menambahkan, sosok Jokowi dan Megawati merupakan sosok negarawan pemaaf. Ia mengatakan dua figur itu pasti memaafkan siapapun yang memberikan doa atau komentar negatif terhadap mereka. 

Namun, yang dikhawatirkan adalah para pendukungnya yang mencapai jutaan orang tak terima. Hal ini berpotensi menjadi masalah sosial di tanah air.

"Untuk itu saya mengimbau kepada siapapaun ayo tebarkan benih-benih persatuan, rasa kasih sayang dalam bingkai NKRI, apalagi saya imbau kepada yang mengaku ulama bertuturkatalah yang bijak," ujarnya

Saat acara Maulid Nabi Muhammad sallallahu alaihi wa sallam, Presiden Jokowi dan Ketua Umum PDIP Megawati didoakan pendek umur. Acara tersebut digelar di markas Front Pembela Islam di Petamburan Jakarta Pusat, Sabtu, 14 November 2020.

Sesi doa itu dipimpin Habib Idrus Hamalullail. Dalam tayangan Youtube Front Tv, Habib Idrus menyampaikan beberapa kalimat dalam satu menit sebelum memanjatkan doa.

Habib Idrus mendoakan Habib Rizieq panjang umur. Ia mengaku meski sakit namun berusaha hadir untuk menemui Habib Rizieq.

"Dengerin 1 menit. Insha Allah enggak lebih karena saya harus kembali. Kita doakan habib Rizieq, Allah Ta'ala panjangkan umurnya, jadi pemimpin Insha Allah," ujar Habib Idrus yang diteriaki Amiinn oleh para peserta maulid Nabi.

"Yang kedua, Allah pendekkan umur Megawati sama Jokowi. Alfatihah," kata Habib Idrus yang juga diamini oleh para peserta. (ren)
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya