Jimly Saran ke Habib Rizieq Masuk Partai, PPP hingga Masyumi

Habib Rizieq Shihab
Sumber :
  • MCH 2019

VIVA –  Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Jimly Asshiddiqie, menyarankan Imam Besar Front Pembela Islam atau FPI, Habib Rizieq Shihab untuk berjuang secara resmi untuk memperjuangkan aspirasinya. Hal ini dikatakan Jimly menanggapi keengganan HRS untuk masuk partai politik.

Habib Rizieq Blak-blakan Sebut Kasus Suswono Beda dengan Ahok: Dia Akui Khilaf dan Istighfar

Padahal menurut Jimly, lebih baik berjuang melalui Partai Politik. Sebab jika hanya melakukan mobilisasi massa turun ke jalan untuk memperjuangkan aspirasinya, akan lebih banyak mudharatnya.

"Kenapa mesti ditolak kalau langsung jadi pemimpin partai? Berjuanglah secara resmi, jangan terus-terusan mobilisasi masa di jalanan. Banyak mudaratnya. Tapi harus bersatu dalam perbedaan agar parpol terkonsolidasi. PKB sudah aman tapi PKS-PAN-PPP trancam hilang karena PBB, Glora, PU & Masyumi," kata Jimly dalam akun twitternya @JimlyAS yang dikutip Selasa, 10 November 2020.

Ponpes Habib Rizieq Persilakan Proses Hukum Kasus Penganiayaan Santri hingga Luka Bakar

Jimly mengatakan, ada sejumlah partai di Indonesia saat ini dengan Segmen yang sama. Bahkan ada beberapa partai yang berazaskan islam yang belakangan mulai muncul seperti partai Ummat yang didirikan Amien Rais Cs dan ada juga Paryai Masyumi Reborn yang baru beberapa hari ini dideklarasikan.

"Paling kurang suara yang mau digarap PPP, PBB, Partai Umat & Masyumi segmennya sama, maka harus saling rangkul. Silahkan semua tokoh terkait saling buka diri & saling rangkul. Kanalisasi aspirasi ini penting agar tidak terus-terusan meledak di jalan. Pejabat pemrintah juga mesti arif bukakan saluran," kata Jimly

Soal Peringatan Darurat, Habib Bahar: Dari Dulu Saya dan Habib Rizieq Udah Ingati

Menurut Jimly, memang aksi unjuk rasa dengan turun ke jalan sah secara hukum. Jimly meminta masing-masing pihak dapat mengurangi ego dan ananiah atau sikap seseorang yang selalu mementingkan diri sendiri tanpa memperdulikan orang lain disekitarnya. "Buka ruang musyawarah saling dengar untuk berjuang resmi secara melembaga dalam NKRI berdasarkan Pancasila & UUD45,"Jimly

Dia menambahkan, "Cara berjuang untuk pengaruhi kebijakan dengan cara resmi maksudnya harus melembaga, lewat partai ke parlemen & ke pemerintahan. Demo kerumunan juga sah. Opini publik di media juga bisa pengaruhi kebijakan tapi terbatas. Khusus untuk demo massa terus menerus mudaratnya banyak, seharusnya tidak kebiasaan," ujarnya. (ren)

Baca juga: Komjen Iwan Bule, Dicopot dari Kapolda Terima Kasih ke Habib Rizieq

Habib Rizieq Shihab (HRS)

Terpopuler: Habib Rizieq Bicara Kasus Suswono dan Ahok, Dirdik Jampidsus Viral Gegara Jam Tangan

Berita tentang pakar intelijen minta TNI-Polri waspada selama Presiden Prabowo kunjungan keluar negeri juga menjadi berita yang banyak menarik perhatian pembaca.

img_title
VIVA.co.id
6 November 2024