Munarman Sebut Ada Upaya Sabotase Kepulangan Habib Rizieq

Juru Bicara FPI, Munarman
Sumber :
  • Facebook Munarman

VIVA - Setelah sekitar 3 tahun berada di Mekah, Arab Saudi, Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab, akan segera kembali ke Indonesia. Namun, proses kepulangannya ini masih diragukan sejumlah pihak.

FPI Jakarta Resmi Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilgub Jakarta 2024

Sekretaris Umum FPI, Munarman, mengatakan bahwa sampai saat ini proses kepulangan Habib Rizieq masih sesuai jadwal, yakni akan berangkat dari Mekah, Arab Saudi Senin malam, 9 November 2020, dan akan tiba di Jakarta pada Selasa pagi, 10 November 2020. Meski begitu, Munarman mengakui memang saat ini masih ada upaya yang berusaha menggagalkan kepulangan HRS.

"Justru yang ini yang kita terus pertanyakan satu sisi dari penyelenggara negara menyatakan tidak ada upaya pencegahan, tetapi sampai dengan 2 hari yang lalu itu masih ada upaya dari pihak-pihak gelap, saya katakan begitu ya, ada operasi gelap Untuk membatalkan tiket dengan mengatasnamakan dan menggunakan akun palsu dari Habib Rizieq," kata Munarman dalam sebuah wawancara yang dikutip pada Senin 9 November 2020.

Anggota DPRD Partai Demokrat Diduga Selingkuh, Pengakuan Mengejutkan Pembunuh Wanita tanpa Kepala

Baca juga: FPI: Habib Rizieq Akan Menikahkan Putrinya

Munarman mengatakan saat ini urusan administrasi di Arab Saudi semuanya sudah diselesaikan. Namun ternyata ada gangguan dari pihak lain yang berusaha membatalkan tiket kepulangan Habib Rizieq.

Terpopuler: Habib Rizieq Bicara Kasus Suswono dan Ahok, Dirdik Jampidsus Viral Gegara Jam Tangan

"Habib Rizieq sudah clear semua persoalannya di Saudi Arabia tetapi ada upaya-upaya dari pihak-pihak gelap yang menurut saya permainannya canggih. Misalnya dia membuat email, kemudian dia mengirimkan kepada pihak travel itu. kan artinya sudah terencana sekali," ujar Munarman.

Munarman juga menambahkan upaya untuk menggagalkan kepulangan HRS ini dapat digagalkan. Karena pihak travel telah mengkonfirmasi langsung kepada HRS terkait permintaan pembatalan tiket tersebut dan disitulah adanya upaya penggagalan kepulangan HRS dapat diketahui.

"Dia (oknum yang mencoba gagalkan kepulangan HRS) tahu alamat emailnya travel, dia tahu nama-nama tiket Habib Rizieq-nya, jadi dikirimkan by email tetapi kemudian upaya itu dikonfirmasi oleh pihak travel dan alhamdulilah tidak berhasil untuk mencegah kepulangan Habib Rizieq," kata Munarman.

Karena upaya tersebut sampai saat inu dapat diatasi, maka Munarman mengungkapkan, kepulangan HRS sampai saat ini masih sesuai jadwal.

"Jadi Sampai detik ini saya mau katakan masih ada upaya-upaya pencegahan sabotase terhadap kepulangan Habib Rizieq. Tapi saya mau tegaskan di sini Habib Rizieq pulang sesuai jadwal insya Allah tanggal 10 November tiba di Jakarta jam 9 pagi," ujar Munarman.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya