Oknum Brimob Buang Kucing ke Parit, Polri: Kejadian Lama
- Instagram @christian_joshuapale
VIVA – Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Awi Setiyono, membenarkan peristiwa buang kucing ke parit dilakukan oknum anggota Brimob. Menurut dia, peristiwa terjadi di Sumatera Utara pada 30 September 2020.
“Setelah kami telusuri, kejadian tersebut di Polda Sumatera Utara pada bupan September 2020 sekira jam 16.30 WIB oleh anggota bernama Briptu SS dari Satuan Brimob Polda Sumut,” kata Awi di Mabes Polri pada Kamis, 5 November 2020.
Saat ini, kata Awi, yang bersangkutan lagi diperbantukan untuk pengamanan di Ibu Kota Jakarta. Sehingga, dilakukan pemeriksaan oleh Paminal Korps Brimob Polri. “Kejadian lama dan saat ini viral,” ujarnya.
Namun, Awi menyesalkan adanya anggota Brimob yang melakukan perbuatan tidak terpuji. Tentu, anggota tersebut ditindak tegas sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Hal tersebut melanggar Perkap Nomor 14 tahun 2011, Pasal 11 tentang etika kepribadian, Pasal 11 huruf c bahwasannya setiap anggota Polri wajib menaati dan menghormati norma kesuslaan agama, kearifan lokal dan norma hukum,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, video berdurasi 13 detik viral di Instagram. Video itu berisikan oknum anggota Brimob yang membanting anak kucing ke parit di suatu wilayah di Indonesia. Pria yang memakai seragam dinas Brimob itu terlihat santai usai melempar anak kucing.
Pantauan VIVA, di akun instagram @christian_joshuapale Kamis 5 November 2020, Brimob yang memakai seragam hitam lengkap dengan simbol polisi itu awalnya menenteng anak kucing berwarna putih ke pinggir parit.
Dengan sekuat tenaga, Brimob tersebut membanting anak kucing hingga tercebur air di dalam parit. Aksi Brimob tersebut mendapat hujatan warganet. Semuanya mengecam dan akan mencari tahu identitas pelaku.
TOLONG TANDAI WAJAH OKNUM INI!
Aku minta maap pagi-pagi dah posting video kekerasan tapi aku butuh info dari temen-temen semua untuk mencari identitas wajah dari oknum anggota aparat yang melakukan secara sadar kekerasan terhadap dedek empus ini
Aku tau aku berhadapan dengan kekuatan besar tapi kalo tidak aku proses maka tindakannya ini akan mencemarkan nama lembaga yang menaunginya dan dijadikan contoh pelaku-pelaku kekerasan lainnya.
Pengacara kondang Sunan Kalijaga ikut berkomentar.Dia meminta Mabes Polri untuk mengusut siapa orang yang ada di dalam video tersebut. Begini isi kecamannya:
@sunankalijaga_sh: @divisihumaspolri OKNUM PELAKU DAN PEMBUAT VIDEO HARUS MENDAPATKAN SANGSI OLEH KESATUANNYA KARENA PERBUATANNYA YANG TIDAK PANTAS KEPADA MAHLUK CIPTAAN TUHAN YANG KECIL DAN LEMAH, MARI KITA DOAKAN OKNUM PELAKU MENDAPATKAN HIDAYAH. (ren)
Baca juga: Ancaman buat Oknum Brimob yang Banting Anak Kucing