Heboh Penampakan Ular di Kompleks Keraton Yogyakarta

Penampakan ular di tiang Bangsal Kemagangan Keraton Yogyakarta
Sumber :
  • IST

VIVA – Sebuah foto penampakan ular yang melingkar di salah satu tiang bangunan Keraton Yogyakarta ramai diperbincangkan warganet di media sosial. Dalam foto itu terlihat seekor ular berwarna hitam dengan motif putih nampak melilit kayu bangunan di Keraton yang berwarna hijau.

Geger Pria Asal China Selundupkan 104 Ekor Ular di Dalam Celana

Penghageng Tepas Dwarapura Keraton Yogyakarta, KRT Jatiningrat, pun angkat bicara. Menurut pria yang biasa disapa Romo Tirun ini, penampakan ular di kompleks Keraton merupakan hal yang biasa.

Penampakan ular itu diketahui terjadi pada malam Jumat, bertepatan dengan peringatan Haul Sri Sultan Hamengku Buwono IX. Lokasi tepatnya di Bangsal Kemagangan, pilar sebelah barat utara, dengan posisi ular melingar di atas batu penyangga pilar.

Kronologi Seorang Ibu Ditelan Piton saat Mengambil Obat untuk Anaknya di Desa Siteba

Baca: Ular Piton 7 Meter Ditangkap Warga di Meruya Utara

"Jadi itu bagiannya kan umpak yang paling bawah, terus atasnya kan sudah mulai tiangnya itu. Nah itu pas melingkar di atas umpak itu," kata Romo Tirun saat dihubungi, Selasa, 20 Oktober 2020.

Bikin Merinding! Ular Kobra Masuk ke Celana saat Lagi Tidur, Korbannya Malah Lakukan Ini

Penampakan ular di kompleks Keraton, katanya, bukanlah sesuatu yang mengejutkan. Yang pasti keberadaan ular tidak mengganggu aktivitas di Keraton. Bahkan ular itu pun pergi saat akan dicari.

"Jadi hal-hal yang tidak biasa di luar sudah biasa di Keraton. Tidak pada terkejut. Ularnya tidak mengganggu, memperlihatkan diri. Biasa itu. Kemarin juga dibiarkan saja terus hilang kok. Terus mau dilihat lagi sudah hilang," ujarnya.

“Biasa itu bangsa sawer (wujud ular besar) itu banyak. Beberapa simbolnya (ornamen di Keraton Yogyakarta) kan banyak yang sawer. Ini bukan hal yang aneh, sudah biasa," katanya lagi, mencoba meyakinkan bahwa penampakan itu tak perlu dirisaukan. (ren)

Ular berbisa baru yang ditemukan di Australia.

Setiap 4 Menit Gigitan Ular Mengambil Nyawa, WHO: Peringatkan Bahaya

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mengungkapkan bahwa satu orang meninggal setiap empat hingga enam menit akibat gigitan ular.

img_title
VIVA.co.id
19 September 2024