Ketua Baleg: Tak Ada Fraksi yang Tolak Omnibus Law di Tingkat Panja

Ketua Baleg DPR dari Fraksi Gerindra Supratman Andi Agtas dalam sidang paripurna.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

VIVA – Pengesahan Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja di sidang paripurna DPR sempat mendapat penolakan dari Fraksi Partai Demokrat dan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera.

Ratusan Buruh Bekasi Gelar Aksi, Tuntut Kenaikan Upah hingga 10 Persen

Namun, Ketua Badan Legislasi DPR Supratman Andi Agtas memastikan bahwa semua fraksi setuju Omnibus Law saat pembahasan di tingkat Panitia Kerja (Panja). Hal itu disampaikan Supratman dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC) di tvOne, Selasa, 20 Oktober 2020 malam.

"Saya ingin memastikan bahwa dalam proses pembahasan daftar inventaris masalah, saya ingin memastikan tidak ada satu fraksi pun yang menolak di tingkat Panja," kata Supratman.

Tuntut Upah Naik 10 Persen dan Pembatalan Omnibus Law, Buruh se-Indonesia Mau Aksi Selama Seminggu

Baca juga: Moeldoko: Negara Bukan Hanya Memikirkan Buruh Semata

Sementara mengenai sikap Demokrat dan PKS dalam sidang paripurna, Supratman mengakui tidak bisa mengintervensi. Hanya saja, dia menegaskan, kembali bahwa tidak ada proses voting saat pembahasan di tingkat Panja atau Baleg.

Partai Buruh Pragmatis dengan Dukung Pemerintahan Prabowo, Menurut Profesor Politik

"Saya memastikan bahwa dalam pembahasan DIM itu, tidak ada keputusan yang diambil lewat mekanisme suara terbanyak," ujar dia.

Terkait sidang paripurna pengesahan yang dianggap tidak ada jadwalnya, Supratman menyebut itu bukan kewenangannya, melainkan kewenangan Badan Musyawarah atau Bamus DPR.

"Kalau jadwal penentuan masa sidang bahwa itu adalah kewenangan Bamus. Di Baleg itu kami hanya sampai keputusan tingkat pertama," kata Supratman. 

Pemungutan suara atau pencoblosan di pemilu. (Foto ilustrasi).

Evaluasi Pelaksanan Pemilu 2024, DPR Mau Bikin Omnibus Paket Politik

Setidaknya ada tiga paket UU politik yang dipertimbangkan dalam omnibus politik itu. 

img_title
VIVA.co.id
31 Oktober 2024