Doni Monardo Sebut Banyak Pasien di RS Wisma Atlet Tertular di Rumah

Kepala Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo
Sumber :
  • BNPB

VIVA – Satuan Tugas Penanganan COVID-19 menyampaikan data terkait kasus penularan terhadap pasien yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Wisma Kemayoran, Jakarta. Ketua Satgas Penanganan COVID-19, Doni Monardo mengingatkan lagi bahaya virus tersebut terhadap masyarakat kelompok rentan.

Dedi Mulyadi Sindir Pemkot Depok Soal Damkar Tak Dilengkapi Peralatan Lengkap Saat Tugas

Doni menyebut dari data yang diperolehnya, pasien di RS Darurat Wisma Atlet ternyata tertularnya bukan dari luar rumah tapi justru dalam rumah.

"Oleh karenanya, kita harus menyadari bahwa COVID-19 sangat berbahaya, terutama mereka yang memiliki penyakit penyerta atau lansia, ini kelompok rentan. Jika terpapar COVID, dampaknya fatal," kata Doni saat diskusi virtual pada Jumat, 15 Oktober 2020.

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia, Warga Disarankan Pakai Masker

Baca Juga: COVID-19 di Kota Malang Turun Drastis, karena Warga Tertib Bermasker

Menurut dia, angka kematian yang dihimpun sejak Maret 2020 sampai sekarang yaitu 80-85 persen terjadi kepada kelompok rentan. Dalam kategori ini, kelompok rentan yaitu lansia dan mereka yang mempunyai penyakit penyerta.

Pemerintah Cari Cara Agar Wisma Atlet Tak Bebani Negara

"Kita harus mengajak masyarakat untuk betul-betul menjaga keluarga, kerabat di sekitar," ujarnya.

Biasanya, kata dia, anak muda yang punya mobilitas tinggi ketika terpapar COVID-19 itu bisa sembuh dan tidak membutuhkan waktu yang lama. Sebab, anak muda yang tubuhnya sehat akan bisa tahan menghadapi penyakit ini. 

"Tapi, bagi mereka yang rentan itu COVID-19 ini bahaya," tutur dia.

Maka itu, penting sekali di tengah pandemi ini jangan melupakan 3M: memakai masker, menjaga jarak dan hindari kerumunan, serta mencuci tangan.

#pakaimasker
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitanganpakaisabun
#ingatpesanibu
#satgascovid19

Sebaran debu erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Lombok (sumber: BMKG Statmet ZAM Praya)

Abu Vulkanik Gunung Lewotobi Sampai Lombok, Warga Diminta Gunakan Masker

Debu Erupsi Gunung Lewotobi Sampai Lombok, BMKG Imbau Warga Gunakan Masker

img_title
VIVA.co.id
13 November 2024