Dubes Inggris: Kunjungan Menlu RI Sangat Penting di Masa Sulit Ini

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi
Sumber :
  • Ist

VIVA – Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Owen Jenkins, menyampaikan apresiasi atas kunjungan Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, dan Menteri BUMN, Erick Thohir, ke London pekan ini. Dalam kunjungan tersebut, kedua menteri bertemu dengan Menteri Luar Negeri Inggris, Dominic Raab.

Jenkins mengatakan kunjungan perwakilan pemerintah Indonesia sangat penting di tengah masa sulit ini. Terlebih di tengah pandemi COVID-19, setiap negara sudah seharusnya meningkatkan kerja sama, dan tidak menjadikan kondisi ini sebagai ajang kompetisi.

"Kita tidak bisa menjadikan ini kompetisi, ketika kita menghadapi cobaan yang sama. Kemudian ancaman mendesak dari perubahan iklim, dan bagaimana setiap krisis ada peluang. Kali ini untuk membangun kembali dengan lebih baik sehingga pertumbuhan kita lebih aman," kata Jenkins dalam keterangan resminya, Kamis, 15 Oktober 2020.

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

Baca juga: RI-Inggris Jajaki Kerja Sama Sektor Wisata hingga Industri Pertahanan

Selain itu, Dubes Jenkins juga menyambut kunjungan tersebut sebagai upaya untuk mengamankan kemakmuran dan kemitraan masa depan antara kedua negara, lewat kerja sama erat dengan ASEAN.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri BUMN Erick Thohir, telah melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Inggris, Dominic Raab. Dalam pertemuan tersebut, telah disepakati Indonesia berhasil mengamankan ketersediaan vaksin virus corona atau COVID-19 dari perusahaan farmasi Inggris.

“Pertemuan dengan jajaran pimpinan AstraZeneca (perusahaan farmasi dari Inggris) berjalan dengan baik. Indonesia telah menyampaikan permintaan penyediaan vaksin sebesar 100 juta dosis untuk tahun 2021,” kata Retno melalui konferensi pers virtual tadi malam.

Menurut dia, pihak AZ (AstraZeneca) menyambut baik permintaan tersebut. Pengiriman diharapkan dapat dilakukan pada semester pertama tahun 2021 dan akan dilakukan secara bertahap.