Dikira Maling, Pemuda di Sumbawa Dikeroyok hingga Bonyok
- Istimewa.
VIVA - Nasib malang dialami seorang pemuda bernama SP (36) tahun. Ia babak belur dihakimi warga di Desa Plampang, Kecamatan Plampang, Kabupaten Sumbawa.
Kejadian tersebut bermula pada Senin kemarin, 12 Oktober 2020. SP yang saat itu mabuk berat masuk ke rumah salah seorang warga. Ia kemudian duduk di dapur rumah warga.
Baca juga: Dikira Mau Aniaya Ustaz, Dua Pemuda Kembar Babak Belur Dihajar Massa
Pemilik rumah yang kaget ada orang tak dikenal berada dalam rumahnya, seketika itu meneriaki maling pada pelaku. Warga yang datang kemudian mengeroyok SP.
Polisi yang mengetahui kejadian tersebut datang dan mengevakuasi SP ke puskesmas. Dalam kondisi babak belur, SP dilarikan ke Puskesmas.
"Anggota Polsek Plampang yang mendapat informasi tersebut langsung mendatangi TKP dan mengevakuasi SP ke Puskesmas Plampang untuk mendapat pengobatan dan perawatan medis," kata Kasubag Humas Polres Sumbawa, IPTU Sumardi, Rabu, 14 Oktober 2020.
Ia mengatakan pemilik rumah telah memastikan tidak ada barang mereka yang dicuri. Namun mereka khawatir karena sebelumnya kasus pencurian pernah terjadi di rumah mereka.
"Saat ini SP masih mendapat perawatan di Puskesmas Plampang dan belum bisa dimintai keterangannya,” katanya. (ase)
Polisi Proses Hukum Pasutri yang Diduga Aniaya Balita di Papua
Proses penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana kekerasan fisik terhadap balita AL (5), di Papua yang dilakukan oleh paman dan tante korban di Organda Padang Bulan,
