Demo Tolak UU Cipta Kerja Masuk Hari Ketiga, Ricuh di Sejumlah Daerah
- bbc
Sebagian menteri juga meminta agar media memberitakan segala hal yang terkait UU Omnibus Law secara "baik dan benar".
Seorang menteri di dalam jumpa pers itu menuding "banyak distorsi informasi" di seputar UU tersebut di masyarakat.
Keterangan pers ini digelar di tengah unjuk rasa menolak UU Omnibus Law di sejumlah daerah, yang di antaranya diwarnai bentrokan antara aparat kepolisian dan pengunjuk rasa, seperti yang terjadi di Bandung, Semarang dan Bandar Lampung pada Rabu (07/10).
Media diminta beritakan secara `baik dan benar` agar `tidak terjadi kesimpangsiuran`
Sebagian menteri juga meminta agar media memberitakan materi dalam UU kontroversial itu secara "baik dan benar" agar "tidak terjadi penyimpangsiuran".
Pernyataan itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di akhir jumpa pers, dengan secara gamblang menyebut agar media memberitakan isi UU Omnibus Law "secara baik dan benar".
"Tadi catatan dari Menteri Hukum dan HAM tidak terjadi penyimpangsiuran," kata Airlangga.
Di awal jumpa pers, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebutkan bahwa UU Cipta Kerja menjadi solusi dalam menciptakan lapangan pekerjaan di Indonesia.