Dewas KPK Syamsudin Haris Positif COVID-19, Tiga Lainnya Negatif
- ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
VIVA – Anggota Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (Dewas KPK), Syamsudin Haris positif terpapar virus COVID-19. Hal tersebut dibenarkan Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK, Ali Fikri.
"Dari hasil swab yang dilakukan terhadap anggota dewan pengawas beberapa hari yang lalu, kami dapat informasi bahwa untuk Pak Syamsudin Haris terkonfirmasi positif virus COVID-19," kata dia kepada wartawan, Sabtu, 19 September 2020.
Baca: 115 Orang di KPK Terkonfirmasi Positif COVID-19
Syamsudin Haris kini tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Pertamina Jakarta. Pihak KPK sendiri telah berkoordinasi dengan layanan kesehatan dimana tempat Syamsudin bertempat tinggal, untuk melakukan langkah yang diperlukan lebih lanjut.
"Untuk anggota Dewas KPK yang lain yaitu Ibu Albertina Ho, Pak Artidjo, dan Pak Hardjono hasil swab-nya dinyatakan negatif dan saat ini kami masih menunggu hasil swab test yang dilakukan ke Pak THP (Tumpak Hatorangan Panggabean)," katanya.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 115 orang di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkonfirmasi positif COVID-19. Hal ini diketahui setelah KPK melakukan tes swab PCR kepada 1.898 orang yang terdiri dari pegawai KPK serta pihak-pihak terkait yang berada di lingkungan KPK seperti BKO Polri, TNI Pomdam Jaya dan tahanan.
"Telah diperoleh hasil tes sebanyak 1.898 orang. Dengan demikian rekap hasil tes swab sementara di lingkungan KPK (pegawai KPK dan pihak-pihak terkait) sejak Maret sampai dengan 18 September 2020," kata Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri kepada awak media, Jumat, 18 September 2020.
Ali lebih jauh menjelaskan, dari hasil tes swab itu terkonfirmasi 115 orang positif COVID-19. Adapun yang sudah sembuh sebanyak 33 orang.
"Total yang masih positif dan dalam perawatan maupun isolasi mandiri sebanyak 81 orang. Itu terdiri dari 54 pegawai KPK dan 27 orang dari pihak-pihak terkait," kata Ali.