Update Corona 14 September: Pasien Sembuh Lebih Banyak dari Positif

dr Reisa Broto Asmoro
Sumber :
  • BNPB

VIVA – Juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19 Dr. Reisa Broto Asmoro mengumumkan bahwa angka kasus kesembuhan terhitung per hari ini, Senin 14 September 2020 hingga pukul 12.00 WIB, lebih tinggi dibandingkan dengan angka kasus positif.

Prabowo Sebut Indonesia Bakal Jadi Anggota GAVI, Kucurkan Dana Rp 475 Miliar Lebih

Dr. Reisa mengatakan, untuk jumlah pasien yang sembuh sebanyak 3.395 pasien. Dengan begitu, total pasien yang sudah dinyatakan sembuh untuk keseluruhan di Tanah Air mencapai 158.405 pasien.

"Recovery rate 71 persen. Angka ini cukup tinggi yang artinya 7 di antara 10 kena COVID-19, sembuh," kata Reisa, dalam siaran virtual, Senin 14 September 2020.

PM Singapura Positif Covid-19 Setelah Kunker ke Beberapa Negara

Selain itu, angka kasus yang terpapar positif COVID-19 juga masih tetap tinggi. Masih belum beranjak dari ribuan orang yang terpapar.

"Penambahan kasus positif 3.141. Total 221.523 kasus. Namun, jika kita melihat kasus aktifnya juga justru terjadi penurunan di beberapa tempat," katanya.

How an App Became Indonesia's Essential Weapon Against Covid-19

Sementara itu, yang meninggal akibat COVID-19 juga terbilang tinggi, yakni mencapai 118 kasus. Total menjadi 8.841 kasus.

Meskipun untuk kasus aktif ini, diakui Reisa bahwa angkanya sangat fluktuatif. Angka kasus yang aktif tetap dipegang oleh DKI Jakarta yakni dengan 11.436. Namun, ia mengatakan, angka ini justru lebih kecil dibanding sebelumnya yakni 12.078.

Untuk itu, ia mengimbau agar semua tetap patuh melaksanakan protokol kesehatan dengan 3 M. Yakni menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Karena, lanjut dia, tidak ada orang yang kebal terhadap virus mematikan ini. (art)

Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Dewan Global Alliance for Vaccines and Immunization (GAVI) José Manuel Barroso.

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

Ketua Dewan Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi (GAVI), Jose Manuel Barroso berkomitmen untuk melanjutkan kerja sama dengan Indonesia dalam upaya memperkuat imunisa

img_title
VIVA.co.id
7 Desember 2024