Jenazah Jakob Oetama akan Disemayamkan di Gedung Kompas Gramedia
- ANTARA FOTO/Galih Pradipta
VIVA – Jenazah pendiri Kompas Gramedia Jakob Oetama akan disemayamkan di Gedung Kompas Gramedia Palmerah Selatan, Jakarta Barat, Rabu, 9 September 2020. Jakob meninggal dunia di RS Mitra Keluarga, Kelapa Gading, dalam usia 88 tahun.
Sebelum disemayamkan di Gedung Kompas Gramedia, jenazah Jakob Oetama lebih dulu dibawa ke rumah duka di Jalan Sriwijaya, Jakarta Selatan. Jenazah akan dibawa ke rumah duka untuk memberikan kesempatan pada keluarga untuk memberikan penghormatan terakhir dan mendoakan mendiang wartawan senior itu.
Â
"Sore ini, jenazah akan dibawa dari Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading ke rumah duka di Sriwijaya, Jakarta Selatan. Setelah itu jam 19.00 sampai 20.00 akan ada misa untuk keluarga besar beliau, dimana di masa pandemi keluarga membatasi tamu berkunjung," kata GM Corporate Communication Kompas Gramedia Grup, Saiful Bahri, saat ditemui di Gedung Kompas Gramedia Grup, Palmerah Jakarta Barat.
Baca:Â Cerita Jakob Oetama Bimbang Jadi Guru atau Wartawan Profesional
Selanjutnya, jenazah Jakob Oetama akan dibawa ke Gedung Kompas Gramedia sekira pukul 21.00 WIB, untuk disemayamkan. Pihak keluarga mengizinkan karyawan Kompas Gramedia untuk memberikan penghormatan terakhir kalinya kepada mantan CEO Kompas Gramedia itu.
"Tapi tetap kami batasi, jaga jarak dan pas masuk juga dibatasi maksimal sekian orang karena kami tidak ingin terjadi sesuatu yang tidak baik," ujarnya.
Gedung Kompas Gramedia dipilih menjadi tempat disemayamkannya jenazah Jakob Oetama, karena sangat bersejarah dan penuh kenangan bagi karyawan, mengenang pahit manis kebersamaan dengan mendiang Jakob Oetama. "Ini lokasi sangat bersejarah bagi kami, karena ini gedung awal kita bangun Kompas Gramedia secara keseluruhan," ungkap Saiful.
Rencananya, Jakob Oetama akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis pagi. Jenazah akan diserahkan keluarga almarhum kepada negara yang diwakili Ketua MPR RI Bambang Soesatyo untuk dimakamkan secara kenegaraan.
"Pada 10.30 WIB akan ada penyerahan resmi dari keluarga kepada negara. Info akan diterima Ketua MPR RI," lanjut Saiful. (ren)
Â