KPK Periksa Mantan Komisaris Utama Asabri

Gedung ASABRI
Sumber :
  • vivanews/Andry

VIVA – Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus merampungkan penyidikan terhadap kasus dugaan korupsi penjualan dan pemasaran PT Dirgantara Indonesia (PT DI).

Gaji-THR Karyawan PTDI Telat Dibayar, Wamen BUMN Buka Suara

Dalam mengusut kasus ini, tim penyidik menjadwalkan memeriksa mantan Komisaris Utama PT Asabri, Marsekal Madya (Purn) Ismono Wijayanto. Mantan Inspektur Jenderal di Kementerian Pertahanan itu akan diperiksa sebagai saksi untuk melengkapi berkas penyidikan dengan tersangka mantan Dirut PT DI, Budi Santoso.

"Yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka BS (Budi Santoso)," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri, Rabu 9 September 2020.

Baca juga: Pemindahan Ibu Kota Baru Ditunda, ke Mana Relokasi Anggarannya?

Karyawan PT Dirgantara Indonesia Demo Tuntut Gaji dan THR, Manajemen Buka Suara

Belum diketahui secara pasti kaitan Ismono atau PT Asabri dalam sengkarut korupsi di PT DI ini. Tak hanya Ismono, dalam mengusut kasus ini, tim penyidik juga menjadwalkan memeriksa sejumlah saksi lainnya.

Beberapa di antaranya, mantan staf ahli bidang sosial budaya Dewan Ketahanan Nasional, Manahan Simorangkir; pensiunan TNI AD, Aris Supangkat; Komisaris PT Quartagraha Adikarsa, Susinto Entong; serta Komisaris PT Surya Daya Pratama, Mochamad Cholid Ashibli.

Pemeriksaan keempat saksi itu dilakukan penyidik untuk melengkapi berkas penyidikan dengan tersangka Budi Santoso. (ren)

Kendaraan Taktis Maung Tangguh Buatan PT Pindad

PT Pindad dan PT DI Teken MoU Senilai Rp 2,7 Triliun dengan 3 Negara Afrika

Ketiga negara Afrika tersebut antara lain yakni Afrika Selatan, Republik Demokratik Kongo, dan Senegal, dengan nilai kerja sama mencapai sekitar Rp 2,7 triliun.

img_title
VIVA.co.id
4 September 2024