Pemerintah Klaim Sudah Berhasil Turunkan Kasus COVID-19 di Indonesia

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito
Sumber :
  • BNPB

VIVA – Pemerintah mengklaim sejumlah upaya dan kebijakan telah membuahkan hasil dalam menekan angka penularan virus Corona. Selama enam bulan masa pandemi, menurut Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito, kebijakan seperti menerapkan sistem zonasi pada sistem kebencanaan kerap dibicarakan, yakni zona merah, zona oranye, zona kuning, dan zona hijau. 

CIA Duga Kuat COVID-19 dari Kebocoran Laboratorium di Wuhan, China Bereaksi Keras

Pemerintah, katanya, sebagaimana dikutip laman Setkab.go.id, Jumat, 4 September 2020, juga telah menambah jumlah laboratorium testing, dari satu menjadi lebih dari 300 laboratorium di seluruh Indonesia, dari 12 kementerian lembaga yang berbeda. Rumah sakit rujukan telah berkembang menjadi lebih dari 800 rumah sakit, baik di tingkat nasional, maupun provinsi.

Hasil pencapaian itu terlihat dari persentase kasus aktif nasional yang cenderung turun. Per Agustus, mencapai 23,64 persen dari sebelumnya 91,26 persen pada Maret kasus aktif. Begitu juga dengan data kesembuhan pada Agustus mencapai 72,1 persen dari sebelumnya pada Maret 3,84 persen.

CIA Duga COVID-19 Berasal dari Kebocoran Laboratorium di China, Menurut Media AS

Baca: UGM Temukan Mutasi COVID-19 yang Jauh Lebih Cepat Menular

“Pada persentase kematian pun cenderung menurun setelah mencapai puncaknya pada April 2020, yaitu 8,64 persen, menjadi 4,47 persen pada bulan Agustus,” katanya.

Bukan COVID-19 atau HMPV, Ternyata Ada Virus Ini yang Jauh Lebih Berbahaya Bagi Manusia

Menurut Wiku, pemerintah juga terus mendorong produksi alat pelindung diri dan alat-alat medis dari Indonesia, begitu juga bahan bakunya. Pemerintah terus memitigasi masyarakat yang rentan, lanjut usia, dan memiliki riwayat penyakit penyerta. Upaya lain dengan meningkatkan pengujian dan melacak kontak positif secara cepat. 

Pemerintah tak bosan-bosan menyarankan masyarakat untuk patuh terhadap protokol kesehatan. "Serta mengembangkan vaksin dalam negeri melalui konsorsium Eijkman dan Bio Farma, yaitu vaksin Merah Putih,” ujar Wiku. (art)

Jubir baru Kementerian Luar Negeri China Mao Ning menjalankan tugas perdana

CIA Dukung Teori COVID-19 dari Kebocoran Lab di China, Beijing Minta AS Stop Manipulasi

China meminta AS berhenti mempolitisasi dan memanipulasi isu asal-usul virus corona, berhenti mencemarkan nama baik negara lain, dan berhenti melemparkan kesalahan.

img_title
VIVA.co.id
28 Januari 2025