Usung Idris Lagi di Pilkada Depok, PKS Siap Benamkan Jagoan Gerindra

PKS resmi usung petahana di Pilkada Depok 2020
Sumber :
  • VIVA.co.id/Zahrul Darmawan

VIVA – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akhirnya secara resmi menunjuk kembali sang petahana, Mohammad Idris untuk maju sebagai bakal calon Wali Kota di Pilkada Depok. Idris akan didampingi Imam Budi Hartono, yang merupakan kader PKS pada Pilkada Serentak 2020.

Saksi Paslon Pilkada Sampang Tewas Dicelurit, Begini Kronologinya

Dalam ajang politik kali ini, PKS pisah dari Gerindra. Partai dakwah itu memilih berkoalisi dengan Demokrat serta PPP, atau yang disebut dengan koalisi Tertata Adil Sejahtera.   

“Dan. mudah-mudahan dengan rekomendasi ini akan dilanjutnya dengan deklarasi koalisi Tertata Adil Sejahtera. Sesuai jadwal, deklarasi akan dilakukan pada tanggal 4-6 September 2020,” kata Sekum DPD PKS Kota Depok, T. M Yusuf Syahputra pada Selasa, 1 September 2020.

Geger Saksi Paslon Pilkada Sampang Tewas Dibacok, Polda Jatim Turun Tangan

Baca Juga: Siap Goyang PKS di Depok, PDIP-Gerindra Promosikan Duet Jagoannya

Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Daerah ( DPD ) PKS Kota Depok, Muhommad Hafidz Nasir menjelaskan, pemilihan pasangan calon tersebut telah melalui proses panjang. Selain berkoalisi dengan Demokrat dan PPP, saat ini PKS sedang melobi PAN.  

Todung Mulya Lubis Ingatkan Polri Jaga Netralitas di Pilkada 2024, Singgung Gaji Polisi dari Pajak Rakyat

“Ini adalah pernyataan resmi dari kami mewakili Partai Keadilan Sejahtera untuk menyerahkan SK penetapan paslon bapak KH Mohammad Idris dan Pak IBH (Imam Budi Hartono),” tuturnya

Hafidz pun berharap, PAN bisa bergabung dalam koalisi Tertata Adil Sejahtera. Kata dia, pihaknya mau menyusun tim pemenangan untuk pendaftaran ke KPUD Depok.

“Karena tahap berikutnya kita bentuk tim koalisi pemenangan Pilkada Idris-Imam. Kami berharap dalam waktu dekat PAN sudah menentukan sikap untuk bergabung dengan koalisi,” ujarnya.

Hafidz menegaskan, ketika tim sudah terbentuk, pihaknya akan optimistis dengan struktur PKS. Ia mengklaim, mesin PKS sudah dipanaskan dari mulai tingkat DPD hingga RW.

“Tugas kami adalah sebagaimana diamanatkan DPP, dengan Tertata yang cukup luas jejaringnya, mudah-mudahan memperkuat basis sosial yang akan terus kita kunjungi dan kita jadikan lumbung suara,” paparnya

Lebih lanjut Hafidz yakin, pihaknya mampu meraup 60 persen suara dalam pertarungan nanti. “Kalau head to head kami punya target memenangkan dengan presentase di atas 60 persen. Insya Allah.”

Ia menambahkan, mau 2 pasang atau 3 pasang calon yang bertanding, koalisi Tertata Adil Sejahtera siap bersaing. 

“Kami siap memenangkan Pak Idris dan Pak Imam. Kami akan kerja dengan penuh keikhlasan. Saya sebagai Ketua DPD dan pernah jadi bakal calon juga saya ikhlas.”

Untuk diketahui pada Pilkada tahun ini, Idris kemungkinan besar akan melawan Wakil Walikota Depok, Pradi. Pun, duet Idris-Pradi adalah pasangan yang diusung lima tahun lalu oleh koalisi PKS dan Gerindra.

Pradi, dari peta politik diusung Gerindra untuk menjadi bakal calon wali kota didampingi Afifah Allia, dari PDIP. Pendaftaran untuk para kandidat tinggal menghitung hari. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok akan membukanya pada Jumat, 4 September 2020. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya