Petir Tak Biasa Menyambar, Sapi-sapi Warga di Simalungun Mati Seketika

Sapi-sapi di Simalungun mati mendadak tersambar petir
Sumber :
  • VIVA/Putra Nasution

VIVA – Sebanyak 17 ekor sapi milik warga mati tiba-tiba tersambar petir di areal ?perkebunan PTPN-IV di Nagoru Bah Tobu, Kecamatan Dolok Batunanggar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Sabtu siang, 29 Agustus 2020, sekitar Pukul 13.30 WIB.

Cegah PMK, DKPP Salurkan 10 Ribu Vaksin untuk 300 Ribu Sapi dan Kerbau di Sumsel

“Ya benar, memang (mati) disambar petir,?" kata Camat Dolok Batunaggar, Susilo saat dikonfirmasi wartawan pada Minggu 30 Agustus 2020.

Susilo mengatakan ?saat peristiwa tersebut memang sedang hujan turun dengan disertai petir menggelegar tak biasa. Kemudian, di lokasi kejadian emang dijadikan warga memiliki hewan ternak untuk dilepas untuk diberikan makan rumput.
     
“Awalnya gerimis. Ya (lembunya) disambar petir aja lembu yang sedang berkumpul,” tutur Susilo.

Wamentan Target Impor 200 Ribu Sapi Tahun 2025 untuk Program MBG

Susilo mengatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden itu. Sedangkan, penggembala sapi sedang tidak ada di lokasi. Namun saat mendengar suara dentuman petir besar, dia mengecek lokasi dan menemukan 17 lembu sudah mati seketika.

Susilo melanjutkan, sapi yang mati merupakan milik beberapa warga di Nagoru Bah Tobu. Usai kejadian lembu tersebut langsung dikubur. “Sudah dikubur,” kata Susilo.

Waspada, Hujan Petir Diprediksi Guyur Sebagian Besar Ibu Kota Provinsi Hari Ini


Baca juga: Lawan Mistis, Cawalkot PDIP-PKS di Mataram Bentuk Satgas Pemburu Hantu


 

Seorang petugas Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan memeriksa seekor ternak sapi menyusul merebaknya wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).

Belasan Ribu Sapi Terjangkit PMK, Jawa Timur Darurat Penyakit Mulut dan Kuku

Hewan ternak yang belum divaksin dan dalam kondisi tak sehat dilarang dipasarkan. 

img_title
VIVA.co.id
31 Januari 2025