Puluhan ASN di Gowa Ikut Lelang Jabatan Tes Fasih Baca Alquran
- VIVA/Irfan
VIVA – Sebanyak 76 orang aparatur sipil negara (ASN) lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengikuti tes kompetensi membaca Alquran di Baruga Tinggi Mae, rumah dinas Bupati Gowa pada Minggu, 30 Agustus 2020.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Gowa, Muh. Basir mengatakan, tes ini merupakan bagian dari rangkaian seleksi bagai peserta yang ikut lelang jabatan.
"Ini bagian dari seleksi kompetensi inilah yang mendapatkan izin dari Kementerian Dalam negeri untuk pelantikan. Tes mengaji ini untuk  prasyarat untuk mendukung jabatan di Kabupaten Gowa," kata Muh Basir.
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan dalam sambutannya mengatakan bahwa seleksi  ini dilakukan untuk mengisi jabatan eselon II, III dan IV yang kosong.
Menurutnya, rangkaian lelang jabatan itu sudah mendapat izin dari Kementerian Dalam Negeri.
"Jadi kalau ASN mau mendapatkan jabatan meskipun dari dari sisi kompetensi mampu, pintar, cerdas hebat tapi kalau tidak fasih membaca Alquran maka itu yang akan menggugurkan," kata Adnan.
Kebijakan fasih membaca Alquran bagi ASN yang akan menduduki jabatan ini merupakan gelombang pertama, dan Gowa merupakan daerah pertama yang melakukannya di Sulawesi Selatan.
Sementara itu, bagi yang belum fasih akan diberi waktu selama 6 bulan setelah dilantik untuk memperlancar membaca Alquran. Kemudian akan disertai dengan surat pernyataan siap mundur jika tidak bisa membaca Alqurab dengan fasih selama 6 bulan.
Pada kesempatan ini Bupati Adnan juga berharap ASN yang nantinya akan menduduki jabatan baik eselon II, III maupun IV agar loyal dan harus bekerja dengan baik sesuai aturan serta rajin dan disiplin.
Salah satu peserta seleksi yaitu Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Gowa, Andi Tenriwati Tahri yang ikut seleksi jabatan mengaku salut dengan kebijakan yang diambil oleh Bupati Gowa ini.
"Kami salut dan bangga di bawah kepemimpinan bapak Bupati Adnan Ichsan Yasin Limpo ini. Selain mengedepankan aspek kompetensi akademik, beliau juga mengedepankan kemampuan spiritual dan religius pejabatnya di Kabupaten Gowa," ucap Andi Tenriwati.
Baca juga: Edo Kondologit Marah Besar Kerabatnya Diduga Tewas di Tangan Polisi