Pensiunan Jenderal Polri Tantang Adik JR Saragih di Pilkada Simalungun
VIVA – Pensiunan jenderal bintang dua Polri, Wagner Damanik, bersama pasangannya Abidinsyah Saragih lolos verifikasi faktual dan dinyatakan berhak maju sebagai pasangan calon dari jalur perseorangan atau independen di Pilkada Simalungun, Sumatera Utara tahun 2020.
Penetapan itu berdasarkan hasil verifikasi faktual yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Simalungun pada Jumat, 21 Agustus 2020.
Baca: Golkar Usung Mantan Kapolda di Pilgub Sumbar
Pasangan Wagner-Abidinsyah (WD-BISA) ini lolos verifikasi setelah melakukan perbaikan suara dukungan sebanyak 5.008 lembar. Hingga batas waktu yang ditetapkan, kedua pasangan dari jalur independen itu mampu meraih dukungan sebanyak 6.328 dukungan e-KTP.
"Dengan demikian, paslon WD-BISA dinyatakan lolos secara persyaratan untuk mendaftar sebagai calon bupati/wakil bupati Kabupaten Simalungun periode 2020/2024," kata Ketua KPU Simalungun, Raja Ahab Damanik.
KPU mengimbau kepada bakal paslon yang akan mendaftar ke KPU agar tidak mengerahkan massa pendukungnya saat mendaftar sebagai paslon. Hal ini penting ditaati guna mengantisipasi penyebaran COVID-19 di Kabupaten Simalungun.
Sementara itu, pasangan WD-BISA yang dinyatakan lolos verifikasi faktual sebagai bakal calon dari jalur perseorangan, menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Simalungun yang telah mendukungnya melalui dukungan e-KTP.
"Kami berharap dukungan masyarakat ini tidak goyah mendukung WD-BISA hingga saat pemilihan kepala daerah tanggal 9 Desember 2020 mendatang, dan mendudukkan pasangan WD-BISA sebagai bupati dan wakil bupati Simalungun," ujar Wagner yang juga mantan tenaga ahli Lemhannas RI.
Pilkada Simalungun ini diperkirakan hanya diikuti dua pasang calon. Untuk paslon terkuat saat ini adalah Anton Saragih, yang merupakan adik dari Bupati Simalungun JR Saragih. Anton akan berpasangan dengan Rospita Sitorus yang merupakan kader PDIP.
Sejauh ini, pasangan Anton-Rospita didukung oleh PDIP yang memiliki 8 kursi di DPRD dan PAN 2 kursi.
Laporan: Daud Sitohang/tvOne Simalungun