Gatot Nurmantyo di Deklarasi KAMI: Jangan Mau Dipecah Belah
- VIVA / Syaefullah
VIVA – Mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo meminta kepada masyarakat agar tetap bersatu di tengah kondisi negara yang carut marut sekarang ini. Demikian disampaikan Gatot saat deklarasi KAMI (Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia).
"Dalam suasana carut marut seperti itu, yang harus kita lakukan, perlunya kita bersatu dalam keyakinan bersama bahwa sebagai bangsa kita tidak boleh dan jangan pernah dipecah belah untuk kepentingan apa pun," kata Gatot Nurmantyo dalam acara deklarasi KAMI di Tugu Proklamasi Jakarta Pusat, Selasa 18 Agustus 2020.
Baca juga: Deklarasi, #KAMImauMAKAR Trending di Twitter
Untuk itu, Presidium KAMI ini mengajak kepada semua masyarakat untuk menghentikan segala bentuk upaya pembelahan bangsa dengan alasan apa pun.
"Ingat, kita negara yang kaya dan subur makmur, dan juga masyarakat yang toleran, welas asih dan penuh semangat gotong royong," katanya.
Dia juga menambahkan bahwa di saat ini semua negara di belahan dunia sedang mengalami musibah wabah virus corona (Covid-19). Dijelaskannya, sesungguhnya indonesia memiliki seluruh sumber daya yang berlimpah kita punya kekuasaan yang sangat luar biasa. Indonesia memiliki seluruh potensi untuk menjadi negara maju itu artinya Indonesia akan lepas dari segala kesulitan.
"Bahwa kita populasi hanya 260 juta rakyat pasar domestik yang sangat kuat. SDA dipakai untuk kebutuhan dalam negeri dan diolah lebih bernilai tambah," ujar Gatot. (ren)
Sosok Shella Ghivitamala, Kowad Cantik Pernah Bertugas di Lebanon
Sosok Shella Ghivitamala sempat menjadi sorotan beberapa tahun lalu usai dirinya digosipkan masih menjadi ajudan dari eks Panglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.
