Guru Ngaji di Makassar Ditangkap karena Cabuli 3 Muridnya

Ilustrasi kasus pencabulan
Sumber :

VIVA - Polisi menangkap seorang pria oknum guru mengaji di Makassar, Sulawesi Selatan, yang dituduh melakukan pencabulan kepada tiga orang muridnya. Ia ditangkap setelah orangtua dari para korban melaporkan tindakan asusila itu kepada pihak berwenang.

Eks Kapolres yang Diduga Cabuli Anak Bakal Sidang Etik 17 Maret

Setelah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah korban yang diduga menjadi korban pencabulan oknum guru mengaji berinisial AM itu, Polrestabes Makassar, akhirnya mengamankan tersangka di wilayah Kecamatan Biringkanaya, Makassar.

Baca juga: Iming-iming Nilai Bagus, Guru Agama Cabuli Belasan Murid di Sumbar

Polda NTT: Korban Pencabulan AKBP Fajar Anak 6 Tahun

Tersangka berusia 60 tahun itu langsung menjalani pemeriksaan penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Satreskrim Polrestabes Makassar. Berdasarkan hasil pemeriksaan, diduga kuat tersangka telah melakukan tindakan asusila terhadap beberapa orang muridnya.

"Kasus dugaan pelecehan yang dilakukan oleh guru mengaji di Kecamatan Biringkanaya, perkaranya sekarang sudah proses penyidikan. Yang bersangkutan hari ini sesuai jadwal, kita akan lakukan pemeriksaan," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Komisaris Polisi Agus Khaerul, dalam wawancara dengan tvOne.

Polisi Jadikan Ayah Tersangka Karena Cabuli Anak Kandungnya di Balikpapan

Setelah itu, kepolisian juga sudah melakukan assessment terkait dengan pemeriksaan visum dan hasilnya juga sudah diterima. Untuk saat ini, Polrestabes Makassar memiliki dugaan kuat terjadi sebagaimana yang dilaporkan, yaitu pelecehan seksual kepada anak di bawah umur. "Untuk sementara yang melapor resmi ke kami ada tiga orang," ujar Agus.

Begini Tampang Eks Kapolres Ngada Usai Jadi Tersangka Kasus Pencabulan Anak

Begini Tampang Eks Kapolres Ngada Usai Jadi Tersangka Kasus Pencabulan Anak dan Narkoba: Pakai Baju Tahanan

Kasus pencabulan anak di bawah umur dan narkoba yang melibatkan Kapolres Ngada NTT, AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja masih menjadi sorotan publik

img_title
VIVA.co.id
14 Maret 2025