Sempat Demo Menolak, Jerinx Akhirnya Jalani Rapid Test Sebelum Ditahan

Jerinx SID
Sumber :
  • Instagram/jrxsid

VIVA – Polda Bali menetapkan drummer grup band SID Jerinx sebagai tersangka atas kasus dugaan ujaran kebencian lantaran menyebut ‘IDI kacung WHO’. Usai ditetapkan tersangka, pria bernama asli  I Gede Ary Astiana itu langsung ditahan polisi.

Polda Bali Bekuk Pelaku Usaha Pegadaian Ilegal di Jembrana

Demikian ungkap Kabid Humas Polda Bali, Kombes Syamsi. “Ditahan di rutan Polda untuk 20 hari ke depan,” kata Syamsi kepada VIVA, Rabu 12 Agustus 2020.

Baca juga: Polisi Tetapkan Jerinx Tersangka, Langsung Ditahan

Pengakuan Nora Alexandra Sering Pulang ke Rumah Orangtua Saat Bertengkar dengan Jerinx

Yang menarik, sebelum ditahan, Jerinx menjalani sejumlah prosedur penahanan saat Pandemi COVID-19, yakni rapid test. Jerinx diketahui sangat vokal menentang menentang aturan rapid test.

“Betul, mengikuti (rapid test),” kata Syamsi.

Polda Bali Masih Investigasi Ungkap Insiden Helikopter Jatuh Terlilit Tali Layangan

Atas kasusnya itu, Jerinx dijerat Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik oleh penyidik Polda Bali pada Rabu, 12 Agustus 2020. Atas perbuatannya, Jerinx terancam hukuman di atas lima tahun penjara dengan ancaman hukuman enam tahun penjara dan denda Rp1 miliar.

Untuk diketahui, Jerinx sempat mengikuti demonstrasi atau unjuk rasa di Bali, Protes tersebut menyuarakan tentang penolakan rapid atau swab test sebagai syarat administrasi untuk memasuki daerah terutama Bali.

Puluhan pengunjuk rasa memajang tulisan dalam aksi menolak rapid test
Puluhan pengunjuk rasa memajang tulisan dalam aksi menolak rapid test dan swab test COVID-19 di Denpasar, Bali, Minggu (26/7/2020). (ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)
 

Hal itu diunggah Jerinx di akun instagramnya. Jerinx terliat bergabung dengan demonstran yang lain. Jerinx menggunakan baju hitam dengan tulisan I Belive in Siti Fadilah.

Dari video dan foto yang kini banyak diunggah oleh akun gosip, para demonstran tidak melaksanakan protokol kesehatan. Mereka tidak menggunakan masker atau menjaga jarak. Warganet menyayangkan tindakan demonstran yang seperti itu.

Jerinx juga mengunggah video berdurasi lebih dari enam menit mengenai demo tersebut. Mereka mengkritisi penggunaan rapid atau swab test yang digunakan sebagai syarat administrasi yang sesuai dengan rekomendasi beberapa pihak. 

Dalam aksi itu, Jerinx terlihat mengajak istrinya. Mereka menyumbangkan lagu untuk membakar semangat para peserta aksi. Ia berharap aksi itu didengar dan bisa membawa perubahan.

"Judul aslinya Menjadi Indonesia, khusus hari ini dan mungkin aski-aksi berikutnya, liriknya kami ganti Jadi Manusa. Indonesia aslinya kuat, dimulai dari Bali Indonesia bisa berubah," ujar Jerinx. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya