Didukung PAN di Pilkada Solo, Gibran Temui Zulkifli Hasan Siang Ini
- ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
VIVA – Bakal calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, akan berkunjung ke rumah dinas Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan atau Zulhas, pada Rabu siang, 12 Agustus 2020. Kunjungan ini juga sekaligus menandai sikap politik PAN untuk dalam Pilkada Kota Solo.
"PAN menyalonkan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa sebagai calon wali kota dan wakil wali kota Surakarta di Pilkada 2020. Insya Allah Rabu siang ini, Ketum PAN, Bang Zulkifli Hasan, akan bertemu dengan Mas Gibran di rumah dinas Wakil Ketua MPR RI, Jakarta," kata Waketum PAN, Viva Yoga Mauladi, Rabu, 12 Agustus 2020.
Ada sejumlah pertimbangan PAN dalam memutuskan untuk mendukung Gibran. Salah satunya adalah karena Gibran dianggap mewakili generasi milenial.
"Mas Gibran mewakili generasi milenial yang berpeluang untuk berkompetisi di pilkada. PAN itu partainya kaum anak muda. Makanya PAN memberikan dukungan politik dalam Pilkada Solo," kata Viva.
Baca juga: Seleksi CPNS 2021 Segera Dibuka namun Tak Semua Kementerian
Selain itu, kata Viva, Gibran memiliki niat yang baik untuk memberikan waktu, tenaga, dan pikirannya dalam pengabdian, berbakti, dan memberi manfaat bagi masyarakat Solo. Gibran juga memiliki keinginan kuat untuk menjadikan Solo sebagai kota yang modern tapi berakar pada nilai tradisi dan tetap merawat budaya lokal yang menginginkan masyarakat lebih sejahtera.
"Sehingga mungkin saja dapat melebihi prestasi dari wali kota sebelumnya (Pak Jokowi), menjadi pertimbangan PAN untuk mendukung Mas Gibran," ujarnya.
Hal lainnya adalah karena Gibran dianggap memiliki sikap yang terbuka, dan memiliki toleransi yang tinggi. Dengan hal itu, Gibran dianggap telah memiliki modal dalam memimpin pemerintah daerah Solo.
"Sikap keterbukaan akan menjadi nilai lebih dalam proses perumusan kebijakan daerah, sehingga dapat menghasilkan keputusan yang tepat bagi kepentingan daerah dan masyarakat," ujarnya.
Lagi, Jokowi Endorse Paslon Respati-Astrid dengan Blusukan di Proyek Rel Layang Warisan Gibran
Jokowi bilang suatu program mesti berkelanjutan. Jangan ganti pemimpin lalu programnya berhenti.
